Mikrotik..?
MikroTik RouterOS™ adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer manjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk ip network dan jaringan wireless, cocok digunakan oleh ISP dan provider hotspot.
Pendahuluan
Kebutuhan akan akses internet dewasa ini sangat tinggi sekali. Baik untuk mencari informasi, artikel, pengetahuan terbaru atau bahkan hanya untuk chating. Pembagian nomor untuk internet atau biasa disebut dalam dunia networking adalah IP Address sudah sangat menipis atau sudah hampir habis.
Satu IP Address perlu sekali berhubungan dengan IP address lainnya yang berbeda class atau subnet, maka diperlukanlah suatu proses system untuk menghubungkan IP Address itu, yaitu routing. Routing akan membuat sebuah rantai jaringan saling terhubung dan bias berkomunikasi dengan baik, dan informasi yang tersedia di satu IP Address akan didapatkan di IP address yang lainnya.
Device atau perangkat yang digunakan untuk proses routing biasa disebut router. Router terdiri dari hardware & software keduanya harus terpasang dengan sejalan atau sinkron supaya bisa bekerja dengan baik. Router bisa kita peroleh dengan cara memakai langsung tanpa harus install system dengan menggunakan router broadband atau kita bisa menggunakan komputer untuk membuat router dengan cara menginstall system operasi atau software untuk membuat router dengan catatan hardware pun mendukung untuk proses routing. Mikrotik adalah salah satu vendor baik hardware dan software yang menyediakan fasilitas untuk membuat router. Salah satunya adalah Mikrotik Router OS, ini adalah Operating system yang khusus digunakan untuk membuat sebuah router dengan cara menginstallnya ke komputer. Fasilitas atau tools yang disediakan dalam Mikrotik Router Os sangat lengkap untuk membangun sebuah router yang handal dan stabil.
Tentang Mikrotik
MikroTikls [dengan trade name MikroTik®] didirikan tahun 1995 bertujuan mengembangkan sistem ISP dengan wireless. MikroTikls saat ini telah mendukung sistem ISP dengan wireless untuk jalur data internet di banyak negara, antara lain Iraq, Kosovo, Sri Lanka, Ghana dan banyak negara lainnya.
Pengalaman dalam melakukan instalasi di Latvia menempa kami dengan kondisi serupa di negara-negara pecahan Uni Soviet dan negara berkembang lainnya. Berbagai pengembangan telah dilakukan hingga saat ini tersedia perangkat lunak sistem operasi router versi 2 yang menjamin kestabilan, kontrol, dan fleksibilitas pada berbagai media antar muka dan sistem routing dengan menggunakan komputer standart sebagai hardware. Perangkat lunak ini mendukung berbagai aplikasi ISP, mulai dari RADIUS modem pool, hingga sirkuit backbone dengan DS3.
MikroTik berlokasi di Riga, ibukota Latvia, dengan 50 orang karyawan. Mikrotik juga menjalankan sebuah ISP kecil, sebagai media percobaan untuk pengembangan routerOR software.
Diposkan oleh Rachmad di 14:03
0 komentar:
Poskan Komentar
Posting Lebih Baru Posting Lama Halaman Muka
Langgan: Poskan Komentar (Atom)
Link Cak MAdz's Blog
1.Download Linux Slackware 2.Fitur Slackware Linux 3.Tentang Linux Slackware 4.Filosofi UNIX 5.Tentang UNIX 6.Tentang Red Hat Linux 7.Linux fedora 8.Tentang Linux Fedora 9.HTTP Server 10.Apa itu EPROM?? 11.Apa itu LTSP??? 12.Pengertian SSH 13.Pengertian Dumb Terminal,Dumb Server dan Dumb Device 14.Mengkonfigurasi DHCP Server 15.Membangun Jaringan Tanpa Hardisk di Linux 16.DHCP Server 17.Apa itu Novell Netware??? 18.Pengertian,Cara Kerja dan Spesifikasi pada LTSP 19.Instalasi Windows 2000 Server,Remote Dekstop dan Terminal Server 20.Pembagian kelas-kelas server pada Win 2000 SERVER 21.INSTALLASI WINDOWS 2000 SERVER 22.CARA PENGHITUNGAN SUBNETTIN 23.Tipe Pengkabelan Pada LAN ( Cross Dan Straight ) 24.Network Interface Card ( NIC ) 25.Sejarah Wireless LAN ( WiFi ) 26.Jaringan Client Server 27.Topologi Peer-to-peer Networ 28.Local Area Network (LAN 29.Cara kerja Router 30.Topologi Jaringan (Bus,Star dan Ring) 31.Pengertian Switch 32.LAN Card 33.Ethernet 34.LAN 35.Processor Intel Centrino duo 36.Cara yang baik dalam Berpresentasi 37.Menginstal Windows XP 38.Kabel UTP 39.Bash Command pada Linux Suse 40.Cara Kerja Mouse 41.Pengertian Kernel 42.Tips Berpresentasi yang Baik 43.OS/2 44. 45.Hasil Presentasi Anak Kelas 1 TKJ 46.Arsitektur Komputer 47.Cara Menginstal Linux SUSE 48.Perintah Dasar Pada Linux Debian 49.Apa itu Linux Debian?? 50.Cara Instalasi Linux Debian 51.Citrix Metaframe 52.NAP Win 2008 Server 53.Sejarah Lahirnya IP versi 6 54.Representasi Alamat IP 55.Tipe-tipe Pengkelasan pada Almat IP 56.Jenis-jenis Alamat pada IP versi 4 57.Perbedaan antara IP ver4 dengan IP ver6 58.Jenis-jenis Alamat IP versi 6 59.Instalasi Mikrotik 60.Apa itu Mikrotik? 61.Mikrotik Router OS
Selengkapnya...
Mikrotik
Minggu, 02 November 2008
Diposting oleh Rahditya Surya Pranata di 20.02 0 komentar
Label: Tugas
LTSP
Kamis, 30 Oktober 2008
LTSP (LInux Terminal Service Project)
TSP (http://www.ltsp.org/) adalah suatu project yang mengeksplorasi
kemampuan Linux untuk aplikasi diskless XTerminal.
XTerminal merupakan salah satu model thin client yang dapat dibangun dengan
platform Linux. Teknologi yang mirip sistem mainframe ini semakin populer karena
dapat menghemat sumber daya hardware tanpa perlu mengurangi performance.
Platform Linux yang kian berkembang dan memasyarakat telah terbukti
memberikan banyak solusi alternative yang mendorong efisiensi, penghematan
biaya dan kemudahan kerja. Sifatnya yang open telah melahirkan berbagai
kombinasi baru dibidang teknologi informasi dan dapat dimanfaatkan oleh siapa saja
yang mau memanfaatkannya. Jadi anda dapat bayangkan dengan banyak terminal
komputer kita cukup menyediakan satu harddisk.Dengan demikian teknologi Thin
Client, kita dapat mengoptimalkan komputer yang lama tidak kita pakai untuk dapat
digunakan kembali dengan mode GUI.
Ini adalah mekanisme client-server. Client di-boot menggunakan disket /
bootrom yang sudah terpasang kernel Linux. Setelah kernel di-load dalam memory,
ia mulai bekerja untuk mencari server yang memiliki DHCP atau Boot Protocol
(BOOTP). Server yang menangkap permintaan client memeriksa terlebih dahulu
apakah client tersebut sudah terdaftar sebagai komputer yang boleh masuk. Kalau
ya, server me mberikan IP Address kepada client, dan selanjutnya menjalankan
XWindow dimana prosesnya terjadi di server namun hasilnya tampak di client.Dilihat
dari cara ker janya, sistem ini sangat cocok untuk mereka yang memiliki dua
komputer atau lebih. Dengan kata lain sangat banyak institusi yang bisa
memanfaatkan telnologi XTerminal seperti WarNet, perkantoran, penyewaan
komputer, atau bagi mereka yang hanya sekedar mencoba untuk menggunakan
Linux sebagai sistem operasi sehari-hari.
Seperti kita ketahui dalam suatu jaringan jumlah server lebih sedikit
ketimbang client. Sistem XTerminal sendiri bisa dipasang dengan satu server dan
beberapa client, sehingga penggunaannya memberikan berbagai keuntungan
seperti:
- Spesifikasi komputer untuk client sangat minimal.
- Upgrading hardware dan program menjadi lebih mudah karena hanya
terjadi di sebuah komputer server.
Akhirnya dari keseluruhan point diatas diperoleh penghematan biaya serta
waktu yang digunakan untuk instalasi dan perawatan sistem.
Panduan Lengkap Membangun Server Menggunakan Linux SuSE 9.1
Instalasi
Setting Komputer Server
Sebelum memulai mensetting komputer server, terlebih dahulu persiapkan file
RPMS dari ltsp yang dibutuhkan untuk setup pada Linux SuSE 9.1 system server.
File ltsp terdiri dari 3 bagian, yaitu :
Lts_core-1.03-1.i386.rpm
Paket core dari lts, termasuk file sistem root, didalamnya terdapat konfigurasi utility
dan dokumentasi untuk komoputer terminal. Dokumentasi akan terinstall dalam direktori
/usr/doc/lts-1.03. Versi dari dokumentasi ini berupa file html, sgml, postscri
ript dan text.
Linux kernels
Pre-compiled kernel untuk booting tanpa harddisk/diskless dengan melalui lan card
di dalamnya.
X servers
File yang akan dibutuhkan untuk mengkonfigurasi X server video card yang sesuai
dengan komputer yang dipakai.
File DHCP
DHCP atau dynamic host configuration program adalah program yang
mendistribusikan alamat ip pada setiap mesin yang terhubung ke dalam jaringan.
Pemberian alamat ip secara dinamis ini memudahkan jaringan dengan user yang
banyak.
Cara Kerja
Pada saat terminal/client/terminal/client melakukan proses booting, garis besar proses yang dijalankan
adalah:
1. Mencari alamat ip dari dhcp server.
2. Mengambil kernel dari tftp server.
3. Menjalankan sistem file root dari nfs server.
4. Mengambil program X-server ke dalam memory dan mulai menjalankannya.
5. Melakukan hubungan dengan xdm server dan user login ke dalam xdm server.
Dalam contoh kasus diatas, dhcp server, tftp server, nfs server dan xdm server berada dalam satu mesin komputer atau disebut server. Pada saat komputer terminal/client selesai melakukan proses booting dan user login ke dalam server, beberapa program aplikasi akan berjalan didalam server tetapi output / tampilan akan berada pada komputer terminal/client. Ini adalah teori dasar dari x-windows ltsp. Komputer terminal/client hanya berjalan pada linux kernel, Xfree86, Init dan print server daemon untuk melakukan pencetakan ke dalam lokal printer. Karena progaram ini adalah sangat kecil agar dapat dijalankan pada komputer` terminal/client maka kita dapat melakukan penghematan daya listrik dengan memakai power yang rendah dan dapat dijalankan dengan menggunakan komputer 486 16mb untuk ram dengan tampilan x window terminal/client (tanpa harddisk).
Bila kita menggunakan beberapa komputer terminal/client dengan satu server permasalahan yang timbul jika komputer terminal/client akan berjalan, komputer terminal/client akan butuh untuk menulis beberapa files ke dalam server, dan juga komputer terminal/client membutuhkan untuk menghubungkan beberapa sistem file root. Jika mempunyai 50 komputer terminal/client kita membutuhkan 50 bagian direktori yang
harus diexported. Ini adalah salah satu kenyataan dan tantangan yang harus di coba untuk ditangani.
Garis besarnya, tutorial singkat ini akan memberikan contoh konfigurasi file dan program yang dibutuhkan agar komputer terminal/client dapat berjalan pada saat di booting. Beberapa komputer terminal/client mempunyai spesifikasi perangkat keras yang berbeda. Seperti lan card, vga card dan type
Hardware yang Digunakan
Server
Karena semua proses program dijalankan oleh server, maka hardwarenya harus memiliki spesifikasi
processor, harddisk, dan RAM yang disesuaikan dengan besarnya program dan jumlah terminal/client
yang memanggilnya. Ini menjadi sangat relatif. Tapi untuk instalasi ini penulis menggunakan spesifikasi
server sbb : P-IV, RAM 255 MB, VGA TNT 64 MB, Mouse PS/2, Keyboard PS/2, dan Monitor merek
jankrik.
Terminal/Client
Komputer terminal/client penulis menggunakan P-II 233 RAM 32 MB, karena mencari processor 486
agak sulit, sebuah floppy disk ( disket ), monitor merek tak terkenal, keyboard serial dan mouse serial.
Harddisk tidak diperlukan karena semua program terletak di server.
Distribusi Linux & Jaringan
Distribusi Linux yang penulis gunakan adalah : - RedHat 9.0
Hub dan kabel UTP yang siap untuk di gunakan
Selengkapnya...
Diposting oleh Rahditya Surya Pranata di 22.40 0 komentar
Label: Tugas
Setting Router Linux RedHat 9
Setting Router Linux RedHat 9
Berikut adalah skema jaringan yang akan dibangun…………..
|eth0
|
|——-|
| serv |
|—|—|
|
|eth1
|
|
|——————–hub———————-|
| | |
| | |
| | |
|———| |———| |———|
|Client 01| |Client 02| |Client 03|
|———| |———| |———|
Pertama yang harus di lakukan adalah mensetting serv(gateway utama) supaya bisa terhubung ke internet
Sebelum Mensetting :
=[satu]=
Minta IP public ke ISP lengkap dengan netmask,broadcast dan dns nya misalnya :
IP: 202.169.227.45
GATEWAY : 202.169.227.1
Nemast: 255.255.255.192
broadcast : 202.169.227.63
DNS1: 202.168.244.3
DNS2: 202.168.244.4
=[dua]=
Menentukan IP local yang akan kita gunakan buat client
IP: 192.168.0.2 - 192.168.0.254
GATEWAY: 192.168.0.1
NETMASK: 255.255.255.0
BROADCAST: 192.168.0.255
DNS1: 202.168.244.3
DNS2: 202.168.244.4
=[tiga]=
Setting IP serv :
[root@serv root]$ vi /etc/sysconfig/network
untuk mengedit dengan menggunakan editor vi (baca: vi-ai) tekan tombol i atau insert untuk memulai mengedit.
lalu isi dengan :
NETWORKING=yes
HOSTNAME=serv.domain.com
GATEWAY=202.169.227.1
lalu simpan dengan menekan :wq
=[empat]=
Menconfigurasi IP eth0(default)
[root@serv root]$ vi /etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-eth0
untuk mengedit dengan menggunakan editor vi (baca: vi-ai) tekan tombol i atau insert untuk memulai mengedit.
lalu isi dengan :
DEVICE=eth0
BOOTPROTO=static
IPADDR=202.169.227.45
BROADCAST=202.169.227.63
NETMASK=255.255.255.192
ONBOOT=yes
USERCTL=no
lalu simpan dengan menekan :wq
=[lima]=
Setting dns resolve
[root@serv root]$ vi /etc/resolve.conf
untuk mengedit dengan menggunakan editor vi (baca: vi-ai) tekan tombol i atau insert untuk memulai mengedit.
lalu isi dengan nameserver dari isp kita tadi :
nameserver 202.168.244.3
nameserver 202.168.244.4
lalu simpan dengan menekan :wq
=[enam]=
konfigurasi IP eth1
[root@serv root]$ vi /etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-eth1
untuk mengedit dengan menggunakan editor vi (baca: vi-ai) tekan tombol i atau insert untuk memulai mengedit.
lalu isi dengan :
DEVICE=eth1
BOOTPROTO=static
IPADDR=192.168.0.1
BROADCAST=192.168.0.255
NETMASK=255.255.255.0
ONBOOT=yes
USERCTL=no
lalu simpan dengan menekan :wq
=[tujuh]=
Setting ip_forwarding dan masquerading.
[root@serv root]$ vi /etc/rc.d/rc.local
untuk mengedit dengan menggunakan editor vi (baca: vi-ai) tekan tombol i atau insert untuk memulai mengedit.
lalu isi dengan :
echo “1″ > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward
/sbin/iptables -t nat -A POSROUTING -s 192.168.0.0/24 [eth0 -j MASQUERADE
=[delapan]=
restart network
[root@serv root]$ service network restart
Shutting down interface eth0: [ OK ]
Shutting down interface eth1: [ OK ]
Shutting down loopback interface: [ OK ]
Disabling IPv4 packet forwarding: [ OK ]
Setting network parameters: [ OK ]
Bringing up loopback interface: [ OK ]
Bringing up interface eth0: [ OK ]
Bringing up interface eth1: [ OK ]
=[sembilan]=
testing dengan ping ke default gateway 202.169.227.1
[root@serv root]$ ping 202.169.227.1
64 bytes from 202.169.227.1 : icmp_seq=1 time=15.4 ms
64 bytes from 202.169.227.1 : icmp_seq=2 time=15.4 ms
64 bytes from 202.169.227.1 : icmp_seq=3 time=15.4 ms
64 bytes from 202.169.227.1 : icmp_seq=4 time=15.4 ms
64 bytes from 202.169.227.1 : icmp_seq=5 time=15.4 ms
64 bytes from 202.169.227.1 : icmp_seq=6 time=15.4 ms
64 bytes from 202.169.227.1 : icmp_seq=7 time=15.4 ms
—– 202.169.227.1 ping statistic —–
6 packets transmites, 6 received, 0% packet loss, time 3049ms
=[sepuluh]=
Testing dengan cara ping ip eth1
[root@serv root]$ ping 192.168.0.1
PING 192.168.0.1 (192.168.0.1) 56(84) bytes of data.
64 bytes from 192.168.0.1: icmp_seq=1 ttl=63 time=0.356 ms
64 bytes from 192.168.0.1: icmp_seq=2 ttl=63 time=0.269 ms
64 bytes from 192.168.0.1: icmp_seq=3 ttl=63 time=0.267 ms
64 bytes from 192.168.0.1: icmp_seq=4 ttl=63 time=0.268 ms
— 192.168.0.1 ping statistics —
4 packets transmitted, 4 received, 0% packet loss, time 2997ms
rtt min/avg/max/mdev = 0.267/0.290/0.356/0.038 ms
=[sebelas]
Tinggal Setting IP computer client dengan ketentuan di bawah ini :
IP: 192.168.0.2 - 192.168.0.254
GATEWAY: 192.168.0.1
NETMASK: 255.255.255.0
BROADCAST: 192.168.0.255
DNS1: 202.168.244.3
DNS2: 202.168.244.4
misal :
Client01
===============================
IP: 192.168.0.2
GATEWAY: 192.168.0.1
NETMASK: 255.255.255.0
BROADCAST: 192.168.0.255
NAMESERVER: 192.168.0.1
Client02
===============================
IP: 192.168.0.3
GATEWAY: 192.168.0.1
NETMASK: 255.255.255.0
BROADCAST: 192.168.0.255
NAMESERVER: 192.168.0.1
dan seterusnya sesuai banyaknya client,yang berubah hanya IP
untuk client windows maka setting IP di bagian Start Menu/Setting/Control Panel/Network
=[duabelas]=
setelah di setting ip client, maka
- ping ke 192.168.0.1 dari client,kalau berhasil berarti client dan router nya sudah tersambung.
- ping ke 202.169.227.45 dari client, kalau berhasil maka fungsi masquerading yang terletak di /etc/rc.d/rc/local telah bekerja dengan baik
namun jika tidak bisa maka Anda harus menjalankan fungsi masquerading yang terletak di /etc/rc.d/rc.local dengan cara :
.- anda bekerja menggunakan router yang anda buat tadi.
.- masuk ke account root
.- jalankan perintah berikut ini, tiap akhir perintah akhiri dengan menekan enter :
[root@serv root]# service network restart
[root@serv root]# /etc/rc.d/rc.local
jika sudah, coba ping ping ke 202.169.227.45 dari client
- selanjutnya ping ke default gateway 202.169.227.1 dari client
- ping ke 202.168.244.3 dari client
- ping ke 202.168.244.4 dari client
kalau semua berhasil maka silakan traktir teman-teman ada untuk makan bersama, karena anda telah selesai membuat router.namun sebelum anda makan-makan, restart router anda apakah bisa bekerja dengan baik atau tidak… sebagai ukuran bekerja
baik tidaknya, setelah Anda restart router tersebut kemudian kalau telah hidup dengan sempurne ping ke 202.168.244.3, kalau mendapatkan jawaban “64 bytes from 202.168.244.3 : icmp_seq=1 time=15.4 ms” silakan ajak teman makan-makan tp kalau jawabannya “request time out” maka silakan anda makan dengan cepat dan kembali bekerja dengan mengecek file /etc/rc.d/rc.local dan IP address dari router…
Selengkapnya...
Diposting oleh Rahditya Surya Pranata di 22.30 0 komentar
Label: Tugas
Router for openSUSE
Membuat Router pada OpenSUSE
Contoh konfigurasi :
IP eth0 : 197.187.87.0/28
IP eth1 : 165.155.121.0/24
Gateway : 197.187.87.1
DNS : 215.155.200.45
215.155.200.46
Mengaktifkan fungsi routing
# echo 1>/proc/sys/net/ipv4/ipforward
Membuat routing dengan target berupa sebuah network
# route add -net 168.155.121.0/24 gw 165.155.121.1
Membuat routing table
# iptables -t nat -A POSTROUTING -s 165.155.121.0/24 -j MASQUERADE
Menyimpan iptables
# iptables-save > /etc/sysconfig/iptables-net
Agar iptables langsung start saat komputer baru hidup,
# mcedit /etc/init.d/network
tambahkan
iptables-restore < /etc/sysconfig/iptables-net
Simpan hasil konfigurasi
Cek dengan melakukan ping dari client, setelah konek atau TTL berarti router yang telah kita buat berhasil.
Selengkapnya...
Diposting oleh Rahditya Surya Pranata di 22.22 0 komentar
Label: Tugas
Subnetting
Konsep Subnetting
Sebenarnya subnetting itu apa dan kenapa harus dilakukan? Pertanyaan ini bisa dijawab dengan analogi sebuah jalan. Jalan bernama Gatot Subroto terdiri dari beberapa rumah bernomor 01-08, dengan rumah nomor 08 adalah rumah Ketua RT yang memiliki tugas mengumumkan informasi apapun kepada seluruh rumah di wilayah Jl. Gatot Subroto.
Image:Subnet1.jpg
Ketika rumah di wilayah itu makin banyak, tentu kemungkinan menimbulkan keruwetan dan kemacetan. Karena itulah kemudian diadakan pengaturan lagi, dibuat gang-gang, rumah yang masuk ke gang diberi nomor rumah baru, masing-masing gang ada Ketua RTnya sendiri-sendiri. Sehingga ini akan memecahkan kemacetan, efiesiensi dan optimalisasi transportasi, serta setiap gang memiliki previledge sendiri-sendiri dalam mengelola wilayahnya. Jadilah gambar wilayah baru seperti di bawah:
Image:Subnet2.jpg
Konsep seperti inilah sebenarnya konsep subnetting itu. Disatu sisi ingin mempermudah pengelolaan, misalnya suatu kantor ingin membagi kerja menjadi 3 divisi dengan masing-masing divisi memiliki 15 komputer (host). Disisi lain juga untuk optimalisasi dan efisiensi kerja jaringan, karena jalur lalu lintas tidak terpusat di satu network besar, tapi terbagi ke beberapa ruas-ruas gang. Yang pertama analogi Jl Gatot Subroto dengan rumah disekitarnya dapat diterapkan untuk jaringan adalah seperti NETWORK ADDRESS (nama jalan) dan HOST ADDRESS (nomer rumah). Sedangkan Ketua RT diperankan oleh BROADCAST ADDRESS (192.168.1.255), yang bertugas mengirimkan message ke semua host yang ada di network tersebut.
Image:Subnet3.jpg
Masih mengikuti analogi jalan diatas, kita terapkan ke subnetting jaringan adalah seperti gambar di bawah. Gang adalah SUBNET, masing-masing subnet memiliki HOST ADDRESS dan BROADCAST ADDRESS.
Image:Subnet4.jpg
Terus apa itu SUBNET MASK? Subnetmask digunakan untuk membaca bagaimana kita membagi jalan dan gang, atau membagi network dan hostnya. Address mana saja yang berfungsi sebagai SUBNET, mana yang HOST dan mana yang BROADCAST. Semua itu bisa kita ketahui dari SUBNET MASKnya. Jl Gatot Subroto tanpa gang yang ditampilkan di awal bisa dipahami sebagai menggunakan SUBNET MASK DEFAULT, atau dengan kata lain bisa disebut juga bahwa Network tersebut tidak memiliki subnet (Jalan tanpa Gang). SUBNET MASK DEFAULT ini untuk masing-masing Class IP Address adalah sbb:
Image:Subnet15.JPG
Class A :
Network id : 0xxx xxxx
Host Id ( 24 bit ) : xxxx xxxx xxxx xxxx xxxx xxxx
Class B :
Network Id : 10xx xxxx xxxx xxxx
Host Id ( 16 bit ) : xxxx xxxx xxxx xxxx
Class C :
Network Id : 110x xxxx xxxx xxxx xxxx xxxx
Host Id ( 8 bit ) : xxxx xxxx
Dengan demikian untuk menentukan class A, B, atau C, cukup dilihat dari angka 8 bit pertama.
Contoh :
10.123.7.15 Class A
190.24.43.20 Class B
202.159.23.10 Class C
Alamat Broadcast
Sebuah Address khusus didefinisikan dalam TCP/IP sebagai alamat BroadCast, yaitu alamat yang dapat dikirim kesemua jaringan sebagai upaya broadcasting.
Broadcasting IP diperlukan untuk :
• Memberikan informasi kepada jaringan, bahwa layanan tertentu exist.
• Mencari informasi dijaringan
Subnet Mask
Setiap jaringan TCP/IP memerlukan nilai subnet yang dikenal sebagai subnet mask atau address mask. Nilai subnet mask memisahkan network id dengan host id.
Dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Image:Subnet5.jpg
Subnet mask diperlukan oleh TCP/IP untuk menentukan, apakah jaringan yang dimaksud adalah jaringan local atau non local. Untuk jaringan non local berarti harus mentransmisi paket data melalui sebuah router. Dengan demikian diperlukan address mask untuk menyaring ( filter ) IP address dan paket data yang keluar masuk jaringan tersebut.
TCP/IP
Sebelum TCP/IP digunakan, tentukan lebih dahulu IP-address dan subnet yang akan digunakan. Jika pada suatu jaringan disertakan dengan IP-address yang berbeda jaringan, maka komputer tersebut tidak dapat berkomunikasi dengan jaringan yang sudah ada. Untuk menghubungkan 2 jaringan yang berbeda inilah dibutuhkan alat bantu yang disebut dengan ROUTER. Router dapat berbentuk mesin Windows NT, UNIX, atau real router seperti CISCO. Router ini mempunyai 2 IP yang berbeda atau lebih, sesuai dengan jaringan yang dihubungkannya. Router pada konfigurasi TCP/IP disebut sebagai GATEWAY, yaitu pintu untuk mencapai jaringan diluar jaringan local.
Static Routing
Proses Routing
Paket data yang akan dikirim dari satu jaringan kejaringan lainnya dilakukan dengan proses ROUTING.
Image:Subnet6.jpg
Routing selain bertugas menyampaikan paket data dari satu jaringan kejaringan lainnya, Routing juga memilih “ jalan terdekat “ untuk mencapai suatu tujuan. Komponen untuk melakukan Routing ini disebut dengan ROUTER.
Image:Subnet7.jpg
Static Routing VS Dynamic Routing
Router yang mempunyai table routing yang dikelola secara manual disebut static router. Table tersebut berisi daftar jaringan yang dapat dicapai oleh router tersebut. Static router dapat mempelajari jaringan yang berada disekelilingnya secara terbatas (bila hanya 2 jaringan ), tapi bila terdapat banyak jaringan, maka administrator harus mengelola table routing tersebut secara cermat. Dynamic routing adalah fungsi dari routing protocol yang berkomunikasi dengan router lainnya untuk dapat saling meremajakan ( update ) table routing yang ada. Dengan demikian, administrator tidak perlu melakukan updating jalur (path). Dynamic routing umumnya digunakan untuk jaringan komputer yang besar dan kompleks. Beberapa protocol yang digunakan dalam dynamic routing antara lain RIP ( routing Information Protokol ) dan OSPF ( Open Shortest path First )
Konfigurasi Static Routing
Pada komputer yang berfungsi sebagai router, dibangun table routing dengan instruksi route. Untuk mendaftarkan jaringan pada table routing diperlukan syntax seperti :
Route add [ jaringan ] mask [ subnet-mask ] [ gateway ]
Route delete [ jaringan ] [ gateway ]
Route change [ jaringan ] [ gateway ]
Route print
Route –f
Penghitungan Subnetting
Penghitungan subnetting bisa dilakukan dengan dua cara, cara binary yang relatif lambat dan cara khusus yang lebih cepat. Pada hakekatnya semua pertanyaan tentang subnetting akan berkisar di empat masalah: Jumlah Subnet, Jumlah Host per Subnet, Blok Subnet, dan Alamat Host- Broadcast.
Penulisan IP address umumnya adalah dengan 192.168.1.2. Namun adakalanya ditulis dengan 192.168.1.2/24, apa ini artinya? Artinya bahwa IP address 192.168.1.2 dengan subnet mask 255.255.255.0.
Lho kok bisa seperti itu? Ya, /24 diambil dari penghitungan bahwa 24 bit subnet mask diselubung dengan binari 1. Atau dengan kata lain, subnet masknya adalah:
11111111.11111111.11111111.00000000 (255.255.255.0).
Konsep ini yang disebut dengan CIDR (Classless Inter-Domain Routing) yang diperkenalkan pertama kali tahun 1992 oleh IEFT.
Pertanyaan berikutnya adalah Subnet Mask berapa saja yang bisa digunakan untuk melakukan subnetting? Ini terjawab dengan tabel di bawah:
Image:Subnet8.jpg
SUBNETTING PADA IP ADDRESS CLASS C
Subnetting seperti apa yang terjadi dengan sebuah NETWORK ADDRESS 192.168.1.0/26 ?
Analisa:
192.168.1.0 berarti kelas C
dengan Subnet Mask /26 berarti 11111111.11111111.11111111.11000000 (255.255.255.192).
Penghitungan:
Seperti sudah disebutkan sebelumnya semua pertanyaan tentang subnetting akan berpusat di 4 hal, jumlah subnet, jumlah host per subnet, blok subnet, alamat host dan broadcast yang valid. Jadi kita selesaikan dengan urutan seperti itu:
Jumlah Subnet = 2^x, dimana x adalah banyaknya binari 1 pada oktet terakhir subnet mask (2 oktet terakhir untuk kelas B, dan 3 oktet terakhir untuk kelas A). Jadi Jumlah Subnet adalah 2^2 = 4 subnet.
Jumlah Host per Subnet = 2^y - 2, dimana y adalah adalah kebalikan dari x yaitu banyaknya binari 0 pada oktet terakhir subnet. Jadi jumlah host per subnet adalah 2^6 - 2 = 62 host.
Blok Subnet = 256 - 192 (nilai oktet terakhir subnet mask) = 64. Subnet berikutnya adalah 64 + 64 = 128, dan 128+64=192. Jadi subnet lengkapnya adalah 0, 64, 128, 192.
Bagaimana dengan alamat host dan broadcast yang valid? Kita langsung buat tabelnya. Sebagai catatan, host pertama adalah 1 angka setelah subnet, dan broadcast adalah 1 angka sebelum subnet berikutnya.
Image:Subnet9.jpg
Kita sudah selesaikan subnetting untuk IP address Class C. Dan kita bisa melanjutkan lagi untuk subnet mask yang lain, dengan konsep dan teknik yang sama. Subnet mask yang bisa digunakan untuk subnetting class C adalah:
Image:Subnet10.jpg
SUBNETTING PADA IP ADDRESS CLASS B
Berikutnya kita akan mencoba melakukan subnetting untuk IP address class B. Pertama, subnet mask yang bisa digunakan untuk subnetting class B adalah:
Image:Subnet11.jpg
kita coba satu soal untuk Class B dengan network address 172.16.0.0/18.
Analisa:
172.16.0.0 berarti kelas B,
dengan Subnet Mask /18 berarti 11111111.11111111.11000000.00000000 (255.255.192.0).
Penghitungan:
Jumlah Subnet = 2^x, dimana x adalah banyaknya binari 1 pada 2 oktet terakhir. Jadi Jumlah Subnet adalah 2^2 = 4 subnet
Jumlah Host per Subnet = 2^y - 2, dimana y adalah adalah kebalikan dari x yaitu banyaknya binari 0 pada 2 oktet terakhir. Jadi jumlah host per subnet adalah 2^14 - 2 = 16.382 host
Blok Subnet = 256 - 192 = 64. Subnet berikutnya adalah 64 + 64 = 128, dan 128+64=192. Jadi subnet lengkapnya adalah 0, 64, 128, 192.
Alamat host dan broadcast yang valid?
Image:Subnet12.jpg
Masih bingung? Ok kita coba satu lagi untuk Class B.Bagaimana dengan network address 172.16.0.0/25.
Analisa:
172.16.0.0 berarti kelas B,
dengan Subnet Mask /25 berarti 11111111.11111111.11111111.10000000 (255.255.255.128).
Penghitungan:
Jumlah Subnet = 2^9 = 512 subnet
Jumlah Host per Subnet = 2^7 - 2 = 126 host
Blok Subnet = 256 - 128 = 128.
Alamat host dan broadcast yang valid?
Image:Subnet13.jpg
SUBNETTING PADA IP ADDRESS CLASS A
Kalau sudah mantab dan paham, kita lanjut ke Class A. Konsepnya semua sama saja. Perbedaannya adalah di OKTET mana kita mainkan blok subnet. Kalau Class C di oktet ke 4 (terakhir), kelas B di Oktet 3 dan 4 (2 oktet terakhir), kalau Class A di oktet 2, 3 dan 4 (3 oktet terakhir). Kemudian subnet mask yang bisa digunakan untuk subnetting class A adalah semua subnet mask dari CIDR /8 sampai /30.
Kita coba latihan untuk network address 10.0.0.0/16.
Analisa:
10.0.0.0 berarti kelas A, dengan Subnet Mask /16
berarti 11111111.11111111.00000000.00000000 (255.255.0.0).
Penghitungan:
Jumlah Subnet = 2^8 = 256 subnet
Jumlah Host per Subnet = 2^16 - 2 = 65534 host
Blok Subnet = 256 - 255 = 1. Jadi subnet lengkapnya: 0,1,2,3,4, etc.
Alamat host dan broadcast yang valid?
Image:Subnet14.JPG
Selengkapnya...
Diposting oleh Rahditya Surya Pranata di 21.26 0 komentar
Label: Tugas
Biar hidup Tenang teruz, teruz tenang...
Jumat, 24 Oktober 2008
10 Sifat n Sikap yg disukai
Ketulusan
Ketulusan menempati peringkat pertama sebagai sifat yang paling disukai oleh semua orang.Ketulusan membuat orang lain merasa aman dan dihargai karena yakin tidak akan dibodohi atau dibohongi. Orang yang tulus selalu mengatakan
kebenaran, tidak suka mengada-ada, pura- pura, mencari-cari alasan atau memutarbalikkan fakta.Prinsipnya “Ya diatas Ya dan Tidak diatas Tidak”.Tentu akan lebih ideal bila ketulusan yang selembut merpati itu diimbangi dengan kecerdikan seekor ular.Dengan begitu, ketulusan tidak menjadi keluguan yang bisa merugikan diri sendiri.
Kerendahan Hati
Berbeda dengan rendah diri yang merupakan kelemahan, kerendah hatian justru mengungkapkan kekuatan.Hanya orang yang kuat jiwanya yang bisa bersikaprendah hati. Ia seperti padi yang semakin berisi semakin menunduk.Orang
yang rendah hati bisa mengakui dan menghargai keunggulan orang lain.Ia bisamembuat orang yang diatasnya merasa oke dan membuat orang yang di bawahny tidak merasa minder.
Kesetiaan
Kesetiaan sudah menjadi barang langka & sangat tinggi harganya. Orang yang setia selalu bisa dipercaya dan diandalkan. Dia selalu menepati janji, punya komitmen yang kuat, rela berkorban dan tidak suka berkhianat.
Positive Thinking
Orang yang bersikap positif (positive thinking) selalu berusaha melihat segala sesuatu dari kacamata positif, bahkan dalam situasi yang buruk sekalipun. Dia lebih suka membicarakan kebaikan daripada keburukan orang lain, lebih suka bicara mengenai harapan daripada keputusasaan, lebih suka mencari solusi daripada frustasi, lebih suka memuji daripada mengecam, dan sebagainya.
Keceriaan
Karena tidak semua orang dikaruniai temperamen ceria, maka keceriaan tidak harus diartikan ekspresi wajah dan tubuh tapi sikap hati. Orang yang ceria adalah orang yang bisa menikmati hidup, tidak suka mengeluh dan selalu
berusaha meraih kegembiraan. Dia bisa mentertawakan situasi, orang lain, juga dirinya sendiri.Dia punya potensi untuk menghibur dan mendorong semangat orang lain
Bertanggung jawab
Orang yang bertanggung jawab akan melaksanakan kewajibannya dengan sungguh-sungguh. Kalau melakukan kesalahan, dia berani mengakuinya.Ketika mengalami kegagalan, dia tidak akan mencari kambing hitam untuk
disalahkan. Bahkan kalau dia merasa kecewa dan sakit hati, dia tidak akan menyalahkan siapapun. Dia menyadari bahwa dirinya sendirilah yang bertanggung jawab atas apapun yang dialami dan dirasakannya.
Percaya Diri
Rasa percaya diri memungkinkan seseorang menerima dirinya sebagaimana adanya, menghargai dirinya dan menghargai orang lain. Orang yang percaya diri mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan dan situasi yang baru. Dia tahu apa yang harus dilakukannya dan melakukannya dengan baik.
Kebesaran Jiwa
Kebesaran jiwa dapat dilihat dari kemampuan seseorang memaafkan orang lain.Orang yang berjiwa besar tidak membiarkan dirinya dikuasai oleh rasa benci dan permusuhan. Ketika menghadapi masa- masa sukar dia tetap tegar, tidak membiarkan dirinya hanyut dalam kesedihan dan keputusasaan.
Easy Going
Orang yang easy going menganggap hidup ini ringan. Dia tidak suka membesar-besarkan masalah kecil. Bahkan berusaha mengecilkan masalah-masalah besar. Dia tidak suka mengungkit masa lalu dan tidak mau khawatir dengan masa depan. Dia tidak mau pusing dan stress dengan masalah-masalah yang berada di luar kontrolnya.
Empati
Empati adalah sifat yang sangat mengagumkan. Orang yang berempati bukan saja pendengar yang baik tapi juga bisa menempatkan diri pada posisi orang lain.Ketika terjadi konflik dia selalu mencari jalan keluar terbaik bagi kedua belah pihak, tidak suka memaksakan pendapat dan kehendaknya sendiri. Dia selalu berusaha memahami dan mengerti orang lain.
Selengkapnya...
Diposting oleh Rahditya Surya Pranata di 10.49 0 komentar
Label: Motivasi
Terkadang Hidup terasa sangat sulit...
Dengan Beribu masalah yang kita alami..
padahal sesungguhnya, dari beribu masa
Ada seseorang saat melamar kerja, memungut sampah kertas di lantai ke dalam tong sampah, dan hal itu terlihat oleh peng-interview, dan dia mendapatkan pekerjaan tersebut.
Ternyata untuk memperoleh penghargaan sangat mudah, cukup memelihara kebiasaan yang baik.
Ada seorang anak menjadi murid di toko sepeda. Suatu saat ada seseorang yang mengantarkan sepeda rusak untuk diperbaiki di toko tsb. Selain memperbaiki sepeda tsb, si anak ini juga membersihkan sepeda hingga bersih mengkilap. Murid-murid lain menertawakan perbuatannya. Keesokan hari setelah sang empunya sepeda mengambil sepedanya, si adik kecil ditarik/diambil kerja di tempatnya.
Ternyata untuk menjadi orang yang berhasil sangat mudah, cukup punya inisiatif sedikit saja
Seorang anak berkata kepada ibunya: “Ibu hari ini sangat cantik.
Ibu menjawab: “Mengapa?
Anak menjawab: “Karena hari ini ibu sama sekali tidak marah-marah.
Ternyata untuk memiliki kecantikan sangatlah mudah, hanya perlu tidak marah-marah.
Seorang petani menyuruh anaknya setiap hari bekerja giat di sawah.
Temannya berkata: “Tidak perlu menyuruh anakmu bekerja keras, Tanamanmu tetap akan tumbuh dengan subur.
Petani menjawab: “Aku bukan sedang memupuk tanamanku, tapi aku sedang membina anakku.
Ternyata membina seorang anak sangat mudah, cukup membiarkan dia rajin bekerja.
Seorang pelatih bola berkata kepada muridnya: “Jika sebuah bola jatuh ke dalam rerumputan, bagaimana cara mencarinya?
Ada yang menjawab: “Cari mulai dari bagian tengah.” Ada pula yang menjawab: “Cari di rerumputan yang cekung ke dalam.” Dan ada yang menjawab: “Cari di rumput yang paling tinggi. Pelatih memberikan jawaban yang paling tepat: “Setapak demi setapak cari dari ujung rumput sebelah sini hingga ke rumput sebelah sana .
Ternyata jalan menuju keberhasilan sangat gampang, cukup melakukan segala sesuatunya setahap demi setahap secara berurutan, jangan meloncat-loncat.
Katak yang tinggal di sawah berkata kepada katak yang tinggal di pinggir jalan: “Tempatmu terlalu berbahaya, tinggallah denganku.”
Katak di pinggir jalan menjawab: “Aku sudah terbiasa, malas untuk pindah.”
Beberapa hari kemudian katak “sawah” menjenguk katak “pinggir jalan” dan menemukan bahwa si katak sudah mati dilindas mobil yang lewat.
Ternyata sangat mudah menggenggam nasib kita sendiri, cukup hindari kemalasan saja.
Ada segerombolan orang yang berjalan di padang pasir, semua berjalan dengan berat, sangat menderita, hanya satu orang yang berjalan dengan gembira. Ada yang bertanya: “Mengapa engkau begitu santai?”
Dia menjawab sambil tertawa: “Karena barang bawaan saya sedikit.”
Ternyata sangat mudah untuk memperoleh kegembiraan, cukup tidak serakah dan memiliki secukupnya saja
Selengkapnya...
Diposting oleh Rahditya Surya Pranata di 10.14 0 komentar
Label: Motivasi
Embun Motivasi
Life is Easy... If you know that..
Terkadang Hidup terasa sangat sulit...
Dengan Beribu masalah yang kita alami..
padahal sesungguhnya, dari beribu masalah itu..
terdapat bejuta-juta jalan keluar...
hal ini yang sering kita tidak ketahui..
Ada seseorang saat melamar kerja, memungut sampah kertas di lantai ke dalam tong sampah, dan hal itu terlihat oleh peng-interview, dan dia mendapatkan pekerjaan tersebut.
Ternyata untuk memperoleh penghargaan sangat mudah, cukup memelihara kebiasaan yang baik.
Ada seorang anak menjadi murid di toko sepeda. Suatu saat ada seseorang yang mengantarkan sepeda rusak untuk diperbaiki di toko tsb. Selain memperbaiki sepeda tsb, si anak ini juga membersihkan sepeda hingga bersih mengkilap. Murid-murid lain menertawakan perbuatannya. Keesokan hari setelah sang empunya sepeda mengambil sepedanya, si adik kecil ditarik/diambil kerja di tempatnya.
Ternyata untuk menjadi orang yang berhasil sangat mudah, cukup punya inisiatif sedikit saja
Seorang anak berkata kepada ibunya: “Ibu hari ini sangat cantik.
Ibu menjawab: “Mengapa?
Anak menjawab: “Karena hari ini ibu sama sekali tidak marah-marah.
Ternyata untuk memiliki kecantikan sangatlah mudah, hanya perlu tidak marah-marah.
Seorang petani menyuruh anaknya setiap hari bekerja giat di sawah.
Temannya berkata: “Tidak perlu menyuruh anakmu bekerja keras, Tanamanmu tetap akan tumbuh dengan subur.
Petani menjawab: “Aku bukan sedang memupuk tanamanku, tapi aku sedang membina anakku.
Ternyata membina seorang anak sangat mudah, cukup membiarkan dia rajin bekerja.
Seorang pelatih bola berkata kepada muridnya: “Jika sebuah bola jatuh ke dalam rerumputan, bagaimana cara mencarinya?
Ada yang menjawab: “Cari mulai dari bagian tengah.” Ada pula yang menjawab: “Cari di rerumputan yang cekung ke dalam.” Dan ada yang menjawab: “Cari di rumput yang paling tinggi. Pelatih memberikan jawaban yang paling tepat: “Setapak demi setapak cari dari ujung rumput sebelah sini hingga ke rumput sebelah sana .
Ternyata jalan menuju keberhasilan sangat gampang, cukup melakukan segala sesuatunya setahap demi setahap secara berurutan, jangan meloncat-loncat.
Katak yang tinggal di sawah berkata kepada katak yang tinggal di pinggir jalan: “Tempatmu terlalu berbahaya, tinggallah denganku.”
Katak di pinggir jalan menjawab: “Aku sudah terbiasa, malas untuk pindah.”
Beberapa hari kemudian katak “sawah” menjenguk katak “pinggir jalan” dan menemukan bahwa si katak sudah mati dilindas mobil yang lewat.
Ternyata sangat mudah menggenggam nasib kita sendiri, cukup hindari kemalasan saja.
Ada segerombolan orang yang berjalan di padang pasir, semua berjalan dengan berat, sangat menderita, hanya satu orang yang berjalan dengan gembira. Ada yang bertanya: “Mengapa engkau begitu santai?”
Dia menjawab sambil tertawa: “Karena barang bawaan saya sedikit.”
Ternyata sangat mudah untuk memperoleh kegembiraan, cukup tidak serakah dan memiliki secukupnya saja
Selengkapnya...
Diposting oleh Rahditya Surya Pranata di 10.14 0 komentar
Label: Motivasi
Minggu, 15 Juni 2008
Local Area Network ( LAN )
Adalah jaringan yang terdapat dalam sebuah gedung / kantor.
·Digunakan untuk menghubungkan beberapa komputer yang terdapat didalam gedung / kantor.
·Jaringan LAN disebut dengan jaringan local.
·File server untuk memberikan layanan perangkat lunak mengatur jaringan dan untuk menyimpan data.
·Topologi yang digunakan untuk jaringan LAN adalah topologi ring dan topologi bus.
Metropolitan Area Networking ( MAN )
Adalah jaringan yang menghubungkan komputer yang ada di gedung yang brdekatan / masih dalam kota atau provinsi.
·Jaringan ini juga sering disebut dengan intranet.
.Software dan hardware yang digunakan sangat spesifik.
Wide Area Networking ( WAN )
·Adalah jaringan yang mencakup area sangat luas, Negara / benua.
·Jaringan ini menggunakan satelit bawah laut.
·Kecepatan transfer data adalah 64 kbps.
.Dalam jaringan ini terdapat satu pusat komputer yang disebut dengan host.
Internet
Adalah jarimgan computer yang mencakup satu dunia.
·Jaringan internet ini menggunakan kabel serat optic untuk menghubungkan antara benua yang satu dengan benua yang lain, kabek tersebut dibangun didasar laut.
·Internet sebagai sumber informasi.
Selengkapnya...
Diposting oleh Rahditya Surya Pranata di 15.47 0 komentar
Label: Tugas
Pemasangan Internet Pada PC...
Berikut ini penjelasan tentang cara pemasangan internet pada PC....
1. Pasangkan CARD LAN pada Slot PCI/ICA
2. Lihat apakah LAN CARD sudah terdeteksi pada PC dengan cara
my computer->Propertise->Hardware->Device Manager
3. Pasangkan kabel UTP pada LAN CARD
4. Cek pada Command Prompt untuk mengetahui apakah sudah terkoneksi
ke internet dengan
cara : RUN-> Ketik cmd, enter-> Ketik ipconfig, enter-> Ketik
ping 10.0.0.1/ping
192.168.10.1
5. selesai
catatan:
apabila setelah kabel UTP masuk pada lan card tetapi internet tidak jalan
silakan anda melihat comtrol panel => networ connetion ->klik kanan ->
status => supprot -> repair
Selengkapnya...
Diposting oleh Rahditya Surya Pranata di 15.20 0 komentar
Label: Tugas
Instalasi Linux Debian...
Berikut adalah sedikit penjelasan tentang cara instalasi linux debian...
1. Booting dari CD
2. Pada menu inputan pilihan jenis linux, ketikkan linux26
3. Pilihan bahasa ��> american english
4. Pilihan negara ��> other�> asia �> indonesia
5. Pilihan keyboard ��> american english
6. Automatic detect hardware,network(dhcp)
7. Masukkan hostname
8. Masukkan domain name �> eepis-its.edu
9. Metode partisi �-> pakai entire disk
10. Skema partisi �-> all files in one partition
11. Finish partisi dan write changes to disk ��> pilih yes
12. Instaling debian base system
13. Install GRUB boot loader ��> pilih yes
14. Setelah instaling compled,ambil CD install ��> pilih continue
15. Komputer akan booting ulang
16. Anda akan lihat� Welcome to your new Debian System!��� pilih OK
17. Konfigurasi waktu ���> pilih no
18. Pilih asia/ Jakarta ( java & sumatra )
19. Konfigurasi password
root password
re-enter password
nama user / full name
nama user account
user password
re-enter password
20. Konfigurasi apt ��>
Masukkan CD DEBIAN dan pilih CDROM
CD-ROM device file ��>/dev/cdrom��>pilih OK
Tungggu beberapa saat
Muncul scan untuk CD Debian Yang lain ���>pilih no
Muncul pilihan tentang informasi HTTP proxy ���> kita kosongi �>OK
Pada waktu connect security.debian.org, kita CTRL-C untuk cancel
Muncul peringatan untuk access security �-> OK
21. Debian Software Debian Selection
Pilihan untuk memilih Paket yang akan diinstall (biarkan kosong) ��>ok
22. Selanjutnya pada anda akan diminta untuk mengkonfigurasi EXIM:
Configuring Exim v4 (exim4- Config) general typre of mail configuration
�>no configuration at this time �-> ok
Menu konfirmasi untuk Exim v4 ��>pilih yes
Menu untuk mempertanyakan tujuan mail (root and post mail recipent)
�>ketik sesuai dengan user��>OK
Tunggu untuk reloding exim4 configuration files
23. Anda akan menemui menu Debian base System configuration
(Thank you for choosing debian ) �>OK
24. Kemudian masuk pada login �> ketik root dan masukkan password untuk root
Selengkapnya...
Diposting oleh Rahditya Surya Pranata di 15.01 0 komentar
Label: Tugas
Peripheral..
Rahditya Surya Pranata
KELAS 1 TKJ / 30
SMKN 3 BUDURAN
( PERKAPALAN )
TAHUN AJARAN 2007 – 2008
1)Langkah – langkah melakukan perbaikan periferal
Untuk melakukan perbaikan periferal, perlu dilakukan diagnosa awal
kerusakan pada periferal tersebut. Kemudian menentukan langkah-langkah
perbaikan dengan baik, dan melakukan cek ulang fungsi periferal tersebut
untuk melihat hasil perbaikan tersebut.
a)Keyboard
Ada beberapa kerusakan yang kemungkinan terjadi pada keyboard yaitu :
(1)Keyboard tidak terdeteksi oleh PC
Kerusakan yang sering terjadi pada keyboard adalah tidak dikenalnya keyboard
oleh komputer. Pada saat proses booting, tiba-tiba komputer macet dan muncul
pesan kesalahan “Keyboard error or no keyboard present”. Pesan tersebut
diartikan bahwa pada saat proses booting, komputer tidak mendeteksi adanya
keyboard. Jika terjadi hal seperti tersebut diatas, yang perlu dilakukan adalah :
Matikan kembali komputer dan cek apakah kabel keyboard telah tertancap dengan
benar ke CPU.
Jika perlu lepas dan tancapkan kembali kabel keyboard tersebut untuk meyakinkan
bahwa koneksi sudah tepat.
Jika komputer dihidupkan kembali, dan pesan kesalahan masih muncul, kemungkinan
pertama adalah keyboardnya yang rusak.
Coba dengan keyboard yang lain untuk memastikan bahwa keyboardnya yang rusak.
Jika dengan mengganti keyboard pesan kesalahan masih tetap muncul, berarti bukan
keyboard yang rusak. Tetapi bisa saja port keyboard di motherbord yang rusak.
(2)Masalah kedua terjadi pada tombol keyboard
Kerusakan lain yang sering terjadi pada keyboard adalah tombol keyboard sering macet
untuk ditekan, atau tombol keyboard tertekan terus. Hal itu mungkin disebabkan oleh
debu yang sudah menumpuk di sela-sela tombol keyboard sehingga menyebabkan keyboard
macet. Untuk mengatasinya, perlu dilakukan pembersihan pada keyboard. Keyboard
dapat dibersihkan dengan menyedot atau menyemprotnya dengan vacuum cleaner atau
dapat memakai kuas. Dan juga dapat dibersihkan dengan menggunakan kain lap yang
dibasahi dengan cairan pembersih atau alkohol. Ingat bahwa proses pembersihan harus
dilakukan pada saat komputer mati dan keyboard dilepas dari portnya.
b)Mouse
Ada beberapa kerusakan yang sering terjadi pada mouse yaitu :
(1)Mouse tidak terdeteksi oleh PC
Masalah yang sering terjadi pada mouse adalah mouse tidak dikenal oleh komputer.
Pada saat proses booting, komputer memunculkan pesan bahwa windows tidak mendeteksi
adanya mouse yang terhubung dengan komputer. Pesan kesalahan tersebut adalah seperti
gambar 9 berikut ini :
Analisa pertama sehubungan dengan pesan tersebut adalah kabel mouse tidak terhubung
dengan baik. Untuk melakukan perbaikan prosedur yang dilakukan:
Matikan komputer. Cek apakah kabel mouse telah terpasang dengan benar. Jika perlu
lepas dan pasangkan kembali mouse tersebut untuk meyakinkan koneksinya. Pada saat
melepas dan memasang mouse komputer dalam keadaan mati agar tidak terjadi konsleting.
Setelah itu hidupkan kembali komputer. Apabila pesan kesalahan masih muncul, lakukan
analisa selanjutnya.
Analisa kedua adalah kemungkinan rusaknya driver yang menghubungkan sistem dengan
mouse. Untuk itu perlu melakukan pendeteksian ulang driver secara otomatis dengan
windows melalui device manager.
Langkah yang dilakukan :
Klik kanan My Computer pada desktop windows
Pilih properties>>Hardware>>Device Manager
Klik mouse tersebut dengan menggunakan keyboard dengan bantuan tombol Tab.
Hapus drive mouse yang lama dengan menggunakan tombol Remove.
Setelah itu restart ulang komputer.
Jika sambungan dan driver mouse sudah benar tetapi ternyata mouse tidak terdeteksi
oleh windows, ada kemungkinan mouse rusak. Atau kemudian coba dengan mouse yang lain,
apakah terjadi hal yang sama. Apabila masih tetap seperti itu, berarti port PS/2 nya
yang rusak.
(2)Pointer mouse yang sering meloncat-loncat
Masalah lain yang sering muncul adalah pointer mouse yang meloncat-loncat secara acak
sehingga pemakai kesulitan untuk menggunakan mouse secara tepat dan presisi.
Pada kondisi ini, kemungkinan yang paling besar disebabkan karena kotornya komponen
bola mouse. Karena komponen bola tersebut banyak bersentuhan dengan mouse pad yang
tidak selalu bersih.
Langkah untuk mengatasinya adalah:
Buka penutup bola mouse di bagian bawah dengan memutarnya 900 derajat.
Keluarkan bolanya dan bersihkan dengan air hangat atau alkohol serta sikat dengan
kuas, lalu keringkan.
Di bagian dalam mouse dapat diamati adanya tiga buah roda. Dua lebar dan satu yang
kecil. Kotoran yang menempel pada komponen tersebut perlu dibersihkan. Demikian juga
dengan kotoran yang menempel pada gerigi dan bantalan bola. Lakukan pembersihan dengan
hati-hati sehingga tidak merusak komponen-komponen di dalamnya.
c)Fan
Fan merupakan periferal yang sangat penting bagi komputer. Fan sangat berpengaruh pada
kinerja komputer karena berhubungan dengan sirkulasi udara pada komputer.
Beberapa masalah yang sering terjadi :
(1)Fan pendingin mati
Masalah yang timbul komputer akan cepat panas, sering hang, reboot dengan sendirinya
dikarenakan fan pendingan mati. Langkah – langkah perbaikan adalah:
Memeriksa fan yang terdapat dalam casing komputer apakah kabel power sudah terpasang
dengan baik.
Bersihkan kotoran-kotoran yang ada didalamnya.
Lepas penutup poros fan, serta diberi sedikit pelumas supaya gerakan fan tidak ada
hambatan.
Jika sambungan kabel power sudah benar dan fan sudah bersih dari kotoran tetapi masih
tetap mati, kemungkinan besar fan rusak.
(2)Bunyi fan yang berisik
Masalah yang lain adalah fan terlalu berisik. Ketika komputer sedang digunakan,
suaranya terdengar sangat berisik sehingga sering mengganggu konsentrasi terhadap
pekerjaan. Untuk mengetahui dari mana asalnya suara fan tersebut, langkah yang diambil:
Matikan komputer dan buka casing komputer lalu hidupkan komputer dalam keadaan casing
terbuka.
Cek apakah mungkin ada kabel yang menyangkut pada fan.
Jika ada kabel yang menyangkut pada fan, rapikanlah agar tidak mengenai fan.
d)Monitor
Monitor merupakan komponen output yang digunakan untuk menampilkan teks atau gambar
ke layar sehingga dapat dinikmati oleh pemakai. Kerusakan yang sering terjadi :
(1)Monitor tidak mau menyala.
Pada saat proses booting komputer, tombol power yang terdapat pada monitor sudah ditekan
tetapi monitor tetap gelap dan tidak mau menyala.
Jika masalahnya monitor tidak menyala, maka prosedur yang dilakukan adalah :
Pastikan bahwa tombol power dalam keadaan ON.
Jika lampu indikator tidak menyala, lihat kabel power baik pada monitor maupun yang
ke arah outlet listrik. Pastikan bahwa pemasangan sudah benar.
Apabila tetap tidak menyala, gantilah dengan kabel power lain.
Jika lampu indikator pada monitor hidup dan berwarna orange atau berkedip-kedip, cek
kabel video yang menghubungkan monitor dengan CPU apakah sudah terpasang dengan baik
dan benar. Pastikan sudah terpasang dengan benar.
Apabila dengan pengecekan di atas masalah ini tetap tidak teratasi berarti ada problem
pada sinyal video board adapter CRT.
(2)Monitor menjadi gelap saat loading windows
Masalah lain yang bisa timbul adalah monitor menjadi gelap saat loading windows.
Kemungkinan besar disebabkan karena setup driver untuk monitor tidak tepat.
Yang sering terjadi adalah karena dalam keadaan ON screen display setting, setting
frekuensi terlalu tinggi. Untuk mengatasinya :
Lakukan booting windows dalam keadaan safe mode dengan cara menekan F8 saat komputer
loading windows.
Lakukan instalasi ulang driver VGA Card. Setelah itu pilih jenis monitor yang cocok
yang akan menentukan frekuensi maksimal yang akan ditampilkan oleh windows.
(3)Ukuran tampilan tidak sesuai dengan keinginan
Masalah lain yang bisa terjadi pada monitor adalah ukuran tampilan tidak sesuai dengan
keinginan. Terdapat font, ikon, menu dan semua tampilan pada monitor yang terlalu besar
atau malah terlalu kecil. Hal tersebut di atas berhubungan dengan resolusi monitor
yang mungkin terlalu tinggi ataupun terlalu rendah sesuai dengan selera pengguna.
Untuk mengubahnya, bisa melalui display properties. Caranya adalah :
Lakukan klik kanan di sembarang tempat di desktop. Kemudian akan muncul beberapa
menu dan pilihlah Properties. Maka akan muncul kotak dialog seperti gambar 16
berikut ini.
Kemudian pilihlah tab Settings. Ubahlah resolusi sesuai dengan keinginan dengan
memperbesar ataupun memperkecil nilai yang ada di kotak Screen Area, kemudian
klik OK. Dalam mengeset resolusi, yang harus diperhatikan adalah kompatibilitas
resolusi yang didukung oleh VGA Card dan monitor yang dimiliki. Pemilihan resolusi
yang didukung oleh kartu VGA namun tidak didukung oleh monitor yang dimiliki akan
menyebabkan monitor tidak menampilkan gambar dengan sempurna.
(4)Tampilan pada monitor tampak buram.
Masalah lain adalah tampilan pada monitor tampak buram dan kontras warna tidak bisa
diatur secara maksimal. Hal itu cukup mengganggu meskipun secara umum komputer bekerja
dengan baik dan tidak banyak gangguan.
Permasalahan ini sering terjadi pada monitor yang berusia lebih dari tiga tahun. Untuk
mengatasi permasalahan tersebut, karena berhubungan dengan komponen-komponen
elektronika di dalam monitor maka akan lebih baik jika harus berkonsultasi langsung
dengan ahlinya. Untuk itu perlu dilakukan analisa sebab musabab dari permasalahan
tersebut.
Monitor dalam pemakaian lama akan mengalami pergeseran warna alami menjadi kebiru-
biruan, kemerahan, kekuning-kuningan, atau kehijau-hijauan. Apabila pada setelan
nomer muncul warna-warna tidak alami kemungkinan besar sumber masalahnya adalah pada
sirkuit driver video yang berada di dalam monitor. Sirkuit driver ini memiliki tiga
jalur warna utama yaitu merah, biru, dan hijau. Untuk mengetesnya lakukan dengan
menggunakan osciloscope.Gambar dilayar tampak kuyu dengan kontras warna yang tidak
bisa diatur secara maksimal. Masalahnya disebabkan oleh fosfor pada tabung katoda,
yang berfungsi untuk memancarkan pendaran warna hasil tembakan sinar elektron yang
berenergi tinggi. Untuk mengatasinya hal tersebut dapat dilakukan hanya dengan
mengganti tabung katoda monitor.
Apabila warna monitor yang berganti sendiri ketika monitor dinyalakan dalam jangka
waktu lama, besar kemungkinan diakibatkan pada sirkuit video amplifier. Untuk
memperbaikinya harus membuka casing-nya, lalu mengencangkan sambungan antara board
video amplifier dengan board raster.
(5)Monitor seperti berkedip saat digunakan
Pada saat komputer sedang aktif digunakan, monitor sering berkedip. Kemungkinan yang
pertama adalah disebabkan karena frekuensi gambar pada layar terlalu rendah.
Hal tersebut bisa saja terjadi karena ada masalah dengan setting refresh rate pada
komputer. Refresh rate merupakan kemampuan maksimal yang dilakukan monitor untuk
menampilkan frame dalam satu detik. Pengaturan refresh rate yang tepat akan memberikan
kenyamanan pada mata yang menggunakannya. Monitor yang memiliki refresh rate kecil akan
membuat monitor seperti bergerak dan tidak stabil.
Untuk mengatur refresh rate, gunakan menu Display Porperties seperti pada gambar di
atas. Pada tab Setting, klik button Advanced lalu akan muncul seperti gambar 17
di bawah ini. Dan pilih tab Monitor. Pada tab tersebut akan ditampilkan pilihan refresh
rate yang diinginkan. Cobalah beberapa refresh rate tersebut untuk mendapatkan pilihan
yang terbaik bagi monitor.
(6)Bercak kebiru-biruan pada sudut monitor.
Pada salah satu atau beberapa sudut monitor, muncul bercak tidak berwarna atau warna
kebiru-biruan yang cukup menganggu penampilan. Masalah ini sering disebabkan karena
adanya medan magnet yang dihasilkan dari beberapa piranti elektronik tersebut. Untuk
menghilangkan cobalah untuk memakai fitur degaussing yang ada pada menu kontrol monitor.
Atau dengan menggunakan magnet yang didekatkan di sudut-sudut monitor supaya warna
kembali normal.
e) Printer
Printer merupakan komponen yang digunakan untuk mencetak keluaran dari proses yang
dilakukan komputer baik tulisan, gambar maupun grafik secara langsung dengan menggunakan
media kertas ataupun lainnya. Ada tiga jenis printer yaitu printer dot matrik, Ink
jet dan Laser jet.
Masalah yang sering terjadi pada printer :
(1)Printer tidak dapat mencetak
Pada saat proses percetakan akan dilakukan, printer dalam keadaan ON, dan kertas telah
terpasang dengan baik tetapi printer tidak mau bergerak dan proses percetakan dinyatakan
gagal. Untuk mengatasinya prosedur yang dilakukan :
Pengetesan printer dengan menggunakan print test page pada driver printer.
Untuk melakukan hal tersebut dapat melalui Start>>Setting>>Printers. Kemudian klik kanan
pada printer yang digunakan lalu pilih Properties. Kemudian akan muncul gambar 19
di bawah ini :
Dalam tab General, klik tombol Print Test Page.
Jika setelah tombol ditekan, printer bisa mencetak berarti tidak ada masalah pada printer.
Jika tidak, berarti ada masalah pada printernya atau pada koneksi port printernya.
Cobalah pada komputer lain, jika proses pencetakan berhasil dilakukan berarti kerusakan
bukan pada printernya tetapi pada port printer tersebut.
Jika proses pencetakan gagal berarti ada masalah pada printernya. Untuk mengatasinya c
oba cek kembali printer mulai dari cartridge sampai koneksi kabel-kabelnya.
(2)Masalah yang kedua adalah printer gagal menarik kertas.
Ketika mencetak menggunakan printer injek, printer tersebut tiba-tiba mengalami
gangguan yaitu tidak bisa menarik kertas sehingga proses pencetakan gagal.
Permasalahan tersebut sering terjadi pada printer jenis injek. Umumnya dikarenakan
roda penggerak yang sudah mulai licin karena waktu pemakaian yang sudah cukup lama.
Bila demikian halnya, lakukan pengamplasan sendiri dengan hati-hati pada bagian
roda penariknya. Bersihkan juga roda penggerak dari kotoran yang ada . Kemungkinan
lain yang bisa terjadi adalah karena tinta yang hampir habis. Terkadang bila tempat
tinta sudah kosong, maka printer tidak akan dapat mencetak dan jika diberikan perintah
pencetakan akan terdengar bunyi beep yang berulang-ulang.
(3)Masalah yang ketiga kertas pada printer macet
Ketika sedang mencetak, kertas tersangkut di dalam printer. Hal itu sering terjadi dan
meskipun proses cetak berhasil, tetapi kertas hasil cetakan menjadi kotor.
Kertas macet pada printer yang biasa disebut dengan paper jam dapat terjadi karena
tumpukan kertas yang terlalu tebal pada paper try printer. Atau jenis kertas yang mudah
menempel satu dengan lainnya. Dan juga bisa disebabkan karena toller pada printer yang
sudah aus.
Untuk mencegah terjadinya paper jam, dapat dilakukan dengan membatasi tebal tumpukan
kertas sesuai dengan kapasitas yang didukung oleh printer. Sebelum dipasang pada paper
try, ada baiknya kertas dikibas-kibaskan terlebih dahulu agar kertas tidak saling
menempel. Dan hindarkan dari debu dan sering dibersihkan. Jika paper jam sudah terjadi
pada printer, maka yang harus dilakukan adalah menekan tuas yang tersedia untuk
menetralkan roller yang menjepit kertas, kemudian secara perlahan tarik kertas yang
menyangkut pada printer. Selanjutnya kembalikan tuas tersebut ke posisi semula. Untuk
menemukan tuas tersebut lihatlah pada buku manual printer.
(4)Masalah yang keempat adalah hasil pencetakan tidak bagus.
Masalah lain yang sering muncul adalah hasil pencetakan yang kurang bagus atau terlihat putus-putus. Ini disebabkan antara lain karena memang mungkin tinta sudah habis, ataupun cartridge-nya memang kotor.
Untuk memastikannya, lepas cartridge dengan hati-hati untuk mengecek apakah tinta
sudah habis atau belum. Setelah itu lakukan pembersihan pada mat head nya dengan
menggunakan cairan pembersih tinta. Caranya dengan membasahi tisu pembersih dengan
cairan pembersih tersebut, dan letakkan mat head catridge pada tisu tersebut. Dalam
melakukan hal tersebut, dibutuhkan kehati-hatian yang sangat tinggi, karena jika tidak
akan bisa berakibat fatal yaitu rusaknya cartridge.
Memeriksa Hasil Perbaikan
1)Pemeriksaan Periferal
Pemeriksaan dimaksudkan untuk mengetahui apakah perbaikan sudah berhasil atau belum.
Pemeriksaan dilakukan mulai dari pengecekan kabel, pengetesan cetak untuk printer,
dan pengecekan pada Device Manager pada komputer. Pengecekan pada device manager
dilakukan dengan klik kanan My Computer >> Properties >> Hardware >> Device Manager.
Pada kotak dialog tersebut di atas terdapat semua hardware yang terpasang pada komputer.
Apabila hardware tersebut sudah terinstal dan terpasang dengan benar, maka tidak akan
muncul tanda “!” pada hardware tersebut. Apabila ada kegagalan dalam pemasangan atau
penginstalan, akan terdapat tanda “!” pada hardware tersebut.
Selengkapnya...
Diposting oleh Rahditya Surya Pranata di 14.55 0 komentar
Label: Tugas
Soket pada Pentium 4
Berikut ini adalah soket yang terdapat pd komputer pentium 4...
1. Slot 1
2. Slot 2
3. Socket7
4. Slot A
5. Socket A
6. Socket 370
7. Socket 8
8. Socket 423
9. Socket 478
10 Socket 775
Slot1
Mother Board yang dibuat untuk mendukung Processor P-III dan celeron
Slot2
Motherboard yang dibuat untuk mendukung Processor Pentium II Xeon
Socket 7
Mother Board yang dibuat untuk mendukung Processor AMD K6-2, AMD K6-3
pentium 1 dan Cyrix M-II serta Pentium MMX.
Slot A
Mother Board yang dibuat untuk mendukung Processor AMD Athlon, AMD Thunderbird.
Socket A
Mother Board yang dibuat untuk mendukung Processor AMD Athlon dan AMD Duron.
Socket 370
Motherboard yang dibuat untuk mendukung Processor Intel® Pentium® III
(Tualatin and Coppermine) /CeleronTM
Socket 8
Mother Board yang dibuat untuk mendukung Processor Pentium®II and Pentium® Pro .
Socket 423
soket 478
Socket 775
Mother Board yang dibuat untuk mendukung Processor Pentium-4
Selengkapnya...
Diposting oleh Rahditya Surya Pranata di 14.50 0 komentar
Label: Tugas
RAM
Berikut ini adalah sedikit penjelasan tentang jenis-jenis RAM...:
1. ROM ( Read Only memory) yaitu memory yang hanya bisa dibaca saja datanya atau programnya. Pada PC, ROM terdapat pada BIOS ( Basic Input Output System) yang terdapat pada Mother Board yang berfungsi untuk men-setting peripheral yang ada pada system.Contoh: AMIBIOS, AWARD BIOS, dllROM untuk BIOS terdapat beragamjenis diantaranya jenis Flash EEPROM BIOS yang memiliki kemampuan untuk dapat diganti programnya dengan software yang disediakan oleh perusahhan pembuat Mother Board, yang umumnya penggantian tersebut untuk peningkatan unjuk kerja dari peripheral yang ada di Mother Board.
2. RAM (Random Acces Memory) yang memiliki kemampuan untuk dirubah data atau program yang tersimpan didalamnya.
Ada bebrapa jenis RAM yang ada dipasaran saat ini :
1. SRAM
2. EDORAM
3. SDRAM
4. DDRAM
5. RDRAM
6. VGRAM
7. Dll.
* Pada memori jenis RAM dikenal istilah BUS SPEED, seperti PC66, PC100, PC 133, PC200, PC 400 dll yang artinya adalah kecepatan aliran data atau program pada memori dimana semakin besar nilai BUS SPEED, maka semakin cepat akses terhadap memori tersebut.
2.4 Memori Sekunder
Merupakan memori tambahan yang berfungsi untuk menyimpan data atau program. Contoh: Hardisk, Floppy Disk dll
Hubungan antara Chace Memori, Memori Utama dan Memori Sekunder dapat
Selengkapnya...
Diposting oleh Rahditya Surya Pranata di 14.49 0 komentar
Label: Tugas
Contoh Pembuatan Web....
Berikut adalah langkah-langkah pembuatan sebuah website....
<html>
<head>
<title>coba-coba</title>
</head>
<body bgcolor=purple>
<marquee DIRECTION=right>.....alonjak.....</marquee>
<font size=4 color=red>coba</font>
<table border=1>
<tr><td>jenis</td><td>Nama Hewa</td></tr>
<tr><td>terjelek</td><kambing</td><tr>
<tr><td>paling jelek</td><monyet</td><tr>
</table>
<font size=4 color=red>H<sub>2</sub>O</font><br>
<font size=4 color=red>y=6-x<sup>2</sup></font>
<ul>Daftar orang baik
<li>aang</li>
<li>ardi</li>
<li>jieng</li>
</ul>
<ol type=i>Daftar orang jelek
<li>gibol</li>
<li>too</li>
<li>aldi</li>
</ol>
</body>
</html>
Selengkapnya...
Diposting oleh Rahditya Surya Pranata di 14.31 0 komentar
Label: Tugas
Perintah Dasar Linux...
Dalam menjalankan linux, terdapat perintah-perintah antara lain sebagai berikut :
any_command --help Menampilkan keterangan bantu tentang pemakaian perintah. "--help" sama dengan perintah pada DOS "/h".
ls Melihat isi file dari direktori aktif. Pada linux perintah dir hanya berupa alias dari perintah ls. Untuk perintah ls sendiri sering dibuatkan alias ls --color, agar pada waktu di ls ditampilkan warna-warna sesuai dengan file-filenya, biasanya hijau untuk execute, dsb.
ls -al Melihat seluruh isi file pada direktori aktif beserta file hidden, lalu ditampilkan layar per layar.
cd directory Change directory. Menggunakan cd tanpa nama direktori akan menghantarkan anda ke home direktori. Dan cd - akan menghantarkan anda ke direktori sebelumnya.
cp source destination Mengopi suatu file
mcopy source destination Mengcopy suatu file dari/ke dos filesystem. Contoh mcopy a:autoexec.bat ~/junk . Gunakan man mtools untuk command yang sejenis : mdir, mcd, mren, mmove, mdel, mmd, mrd, mformat....
mv source destination Memindahkan atau mengganti nama file
ln -s source destination Membuat Simbolic Links, contoh ln -sf /usr/X11R6/bin/XF86_SVGA /etc/X11/X, membuat Simbolic link dari file XF86_SVGA ke X
rm files Menghapus file
mkdir directory Membuat direktori baru
rmdir directory Menghapus direktori yang telah kosong
rm -r files (recursive remove) Menghapus file, direktori dan subdirektorinya. Hati-hati menggunakan perintah ini apabila anda login sebagai root, karena root dengan mudah dapat menghapus seluruh file pada sistem dengan perintah di atas, tidak ada perintah untuk undelete di Linux
more Untuk melihat isi suatu file, dengan tambahan perintah more, maka isi file tersebut ditampilkan layar per layar.
less filename Melihat suatu file layar per layar, dan tekan tombol "q" apabila ingin keluar,
pico filename Edit suatu text file.
pico -w filename Edit suatu text file, dengan menonaktifkan fungsi word wrap, sangat berguna untuk mengedit file seperti /etc/fstab.
lynx file.html Melihat file html atau browse ke net dengan text mode, dimana gambar/image tidak dapat ditampilkan, tapi lynx adalah suatu browser yang sangat cepat, sangat berguna bila anda hanya menginginkan suatu artikel tanpa image.
tar -zxvf filename.tar.gz Meng-untar sebuah file tar sekaligus meng-uncompress file tersebut (*.tar.gz atau *.tgz), untuk meletakkannya direktori yg diinginkan tambahkan option -C direktori, contoh tar -zxvf filename.tar.gz -C /opt (meletakkan file tersebut di direktori /opt
tar -xvf filename.tar Meng-untar sebuah file tar yang tidak terkompress (*.tar).
gunzip filename.gz Meng-uncompress sebuah file zip (*.gz" or *.z). dengan menggunakan gzip (juga zip atau compress) jika anda menginginkan mengompress file.
bunzip2 filename.bz2 Meng-uncompress file dengan format (*.bz2) dengan utiliti "bzip2", digunakan pada file yang besar.
unzip filename.zip Meng-uncompress file dengan format (*.zip) dengan utiliti "unzip" yang kompatibel dengan pkzip for DOS.
find / -name "filename" Mencari "namafile" pada komputer anda dimulai dengan direktori /. Namafile tersebut mungkin saja berisi wildcard (*,?).
locate filename Mencari file dengan string "filename". Sangat mudah dan cepat dari perintah di atas.
pine Email reader yang sangat mudah digunakan, dan menjadi favorit banyak pemakai mesin Unix. Atau anda bisa pakai email yang sangat customize, yaitu mutt ,
talk username1 Berbicara dengan keyboard dengan user lain yg sedang login pada mesin kita (atau gunakan talk username1@machinename untuk berbicara dengan komputer lain). Untuk menerima undangan percakapan, ketikkan talk username2. Jika seseorang mencoba untuk berbicara dengan anda dan itu dirasakan mengganggu, anda bisa menggunakan perintah mesg n untuk menolak pesan tersebut. Dan gunakan perintah who atau rwho untuk melihat siapa user yang mengganggu tersebut.
mc Menjalankan "Morton Commander" ... eh... salah maksudnya "Midnight Commander" sebagai file manager, cepat dan bagus.
telnet server Untuk menghubungkan komputer kita ke komputer lain dengan menggunakan protokol TELNET. Gunakan nama mesin atau Nomor IP mesin, dan anda akan mendapatkan prompt login name dari mesin tersebut, masukkan passwordnya, oh ya .. anda juga harus punya account di mesin remote tersebut. Telnet akan menghubungkan anda dengan komputer lain dan membiarkan anda untuk mengoperasikan mesin tersebut. Telnet sangat tidak aman, setiap yang anda ketik menjadi "open text", juga dengan password anda! Gunakan ssh alih-alih telnet untuk mengakses mesin secara remote.
rlogin server (remote login) Menghubungkan anda kekomputer lain. Loginname dan password, tetapi apabila account anda tersebut telah dipakai, maka anda akan mendapatkan pesan kesalahan pada password anda. Sangat tidak aman juga, gunakan ssh sebagai gantinya.
rsh server (remote shell) Jalan lain untuk menghubungkan anda ke remote machine. Apabila login name/password anda sedang dipakai di remote mesin tsb, maka password anda tidak akan berlaku. Idem dengan rlogin, gantikan dengan ssh.
ftp server Ftp ke mesin lain, ini sangat berguna untuk mengopy file ke/dari remote mesin. Juga tidak aman, gunakan scp dari keluarga ssh sebagai gantinya.
minicom Program Minicom (dapat dikatakan seperti "Procomm/Hyperterminal for Linux").
./program_name Menjalankan program pada direktori aktif, yang mana tidak terdapat pada PATH anda
xinit Menjalankan X-window server (tanpa windows manager).
startx Menjalankan X-window server dan meload default windows manager. Sama seperti perintah "win" under DOS dengan Win3.1
startx -- :1 Menjalankan sesi X-windows berikutnya pada display 1 (default menggunakan display 0). Anda dapat menjalankan banyak GUI terminal secara bersamaan, untuk pindah antar GUI gunakan , , etc, tapi ini akan lebih banyak memakan memori.
xterm (pada X terminal) ,menjalankan X-windows terminal. Untuk keluar ketikkan exit
xboing (pada X terminal). Sangat lucu deh ...., seperti games-games lama .....
gimp (pada X terminal) Program image editor yang sangat bagus, bisa disamakan dengan Adobe Photoshop, yang membedakan adalah program ini gratis.
netscape (pada X terminal) menjalankan netscape, versi pada waktu tulisan ini dibuat telah mencapai versi 4.7
netscape -display host:0.0 (pada X terminal) menjalankan netscape pada mesin yang aktif dan menampilkan outputnya pada mesin yang bernama host display 0 screen 0. Anda harus memberikan akses untuk mesin aktif untuk menampilkannya pada mesin host dengan perintah xhost
shutdown -h now (sebagai root) Shut down sistem. Umumnya digunakan untuk remote shutdown. Gunakan untuk shutdown pada konsol (dapat dijalankan oleh user).
halt reboot (sebagai root) Halt atau reboot mesin. Lebih simple dari perintah di atas.
man topic Menampilkan daftar dari sistem manual pages (help) sesuai dengan topic. Coba man man. lalu tekan q untuk keluar dari viewer. Perintah info topic Manual pages dapat dibaca dilhat dengan cara any_command --help.
apropos topic Menampilkan bantuan manual berdasarkan topik..
pwd Melihat direktori kerja saat ini
hostname Menampilkan nama local host (mesin dimana anda sedang bekerja). Gunakan perintah netconf (sebagai root) untuk merubah nama host dari mesin tersebut, atau edit file /etc/hosts
whoami Mencetak login name anda
id username Mencetak user id (uid) atau group id (gid)
date Mencetak atau merubah tanggal dan waktu pada komputer, contoh merubah tanggal dan waktu ke 2000-12-31 23:57 dengan perintah; date 123123572000
time Melihat jumlah waktu yg ditangani untuk penyelesaian suatu proses + info lainnya. Jangan dibingungkan dengan perintah date
who Melihat user yang login pada komputer kita.
rwho -a Melihat semua user yg login pada network anda. Layanan perintah rwho ini harus diaktifkan, jalankan setup sebagai root untuk mengaktifkannya.
finger username Melihat informasi user, coba jalankan; finger root
last Melihat user sebelumnya yang telah login di komputer.
uptime Melihat jumlah waktu pemakaian komputer oleh seseorang, terhitung proses reboot terakhir.
ps (=print status) Melihat proses-proses yang dijalankan oleh user
ps axu Melihat seluruh proses yang dijalankan, walaupun tanpa terminal control, juga ditampilkan nama dari user untuk setiap proses.
top Melihat proses yang berjalan, dengan urutan penggunaan cpu.
uname -a Informasi system kernel anda
free Informasi memory (dalam kilobytes).
df -h (=disk free) Melihat informasi pemakaian disk pada seluruh system (in human-readable form)
du / -bh (=disk usage) Melihat secara detil pemakaian disk untuk setiap direktori, dimulai dari root (in human legible form).
cat /proc/cpuinfo Cpu info. Melihat file pada /proc directori yang bukan merupakan file nyata (not real files).
cat /proc/interrupts Melihat alamat interrupt yang dipakai.
cat /proc/version Versi dari Linux dan informasi lainnya.
cat /proc/filesystems Melihat filesystem yang digunakan.
cat /etc/printcap Melihat printer yang telah disetup
lsmod (as root) Melihat module-module kernel yang telah di load.
set Melihat environment dari user yang aktif
echo $PATH Melihat isi dari variabel PATH. Perintah ini dapat digunakan untuk menampilkan variabel environmen lain dengan baik. Gunakan set untuk melihat environmen secara penuh.
dmesg Mencetak pesan-pesan pada waktu proses boot. (menampilkan file: /var/log/dmesg).
clear Membersihkan layar.
adduser Menambah pengguna.
passwd untuk membuat password
mkdir membuat directory
mv merubah nama vile
rm menghapus file
cal melihat calender
rd menghapus directory
chmod untuk mengganti hak akses
cp untuk mengcopy
chown mengganti hak milik
whoami untuk melihat pemilik directory
vi di gunakan untuk membuat file
userdel -r untuk menghapus user
history di gunakan untuk melihat perintah yang di jalankan
tree di gunakan untuk melihat struktur file dan directory
ls melihat directory
cat adalah perintah untuk melihat lebih lanjut isi dari sesuatu file
man (manual) adalah perintah untuk melihat manual dari suatu command
kill membunuh/mematikan proses yang sedang berlangsung dalam sistem
pwd (parrent working directory) adalah perintah untuk menghapus melihat directory dimana kita berada saat ini
who menampilkan pemakai yang sedang menggunakan sistem
tty adala perintah untuk menampilkan nama (port) terminal
newgrp Perintah untuk mengubah grup efektif
lspci adalah perintah untuk melihat spesifikasi hardware dari komputer yang sedang anda gunakan
date adalah perintah untuk menampilkan waktu (bulan,hari,tanggal,jam serta tahun)
Selengkapnya...
Diposting oleh Rahditya Surya Pranata di 14.20 0 komentar
Label: Tugas
Instalasi linux
Minggu, 27 April 2008
Instalasi SuSE
SuSE dapat langsung diinstal tanpa mempergunakan disket pada komputer yang sudah memiliki sistem operasi Windows atau DOS. Untuk sistem operasi lainnya, instalasi membutuhkan disket untuk inisialisasi kernel di komputer. Sebelum memulai instalasi, pastikan Anda mempersiapkan hal-hal sebagaimana dibahas dalam tahapan pre instalasi di sub bab sebelumnya. Berikut langkah-langkah instalasi SuSE :
1. Masukkan CD-ROM SuSE
2. Jika Anda masih berada di Microsoft Windows, restart komputer ke dalam MSDOS mode.
3. Pindah ke drive dimana CD-ROM SuSE berada (misalnya D:\).
4. Saat berada di drive CD-ROM, jalankan program setup. D:\> setup
5. Pertama kali muncul adalah pilihan bahasa. Anda bisa pilih Bahasa Indonesia atau Inggris. Contoh dalam langkah instalasi berikut menggunakan pilihan Bahasa Inggris.
6. Kemudian muncul pertanyaan drive tempat CD-ROM berada. Ketikkan D:\ atau E:\ , tergantung komputer Anda.
7. Berikutnya adalah metode instalasi. Pilihan yang ada adalah :
1. CD; jika Linux sudah mendukung CD-ROM yang Anda miliki.
2. Hard disk; jika Linux sudah disalin dari CD-ROM ke hard disk.
8. Selanjutnya adalah pemilihan kernel. Kernel adalah program utama Linux, inti dari sistem operasinya. SuSE menyediakan beberapa pilihan kernel yang sudah dikompilasi sebelumnya untuk mendukung perangkat keras secara spesifik. Misalnya kernelEIDE01 untuk perangkat keras(E)IDE secara umum, atau kernelSCSI01 untuk SCSI Adapter Aic 7xxx (Adaptec 274x). Pemilihan kernel ini tergantung konfigurasi komputer masing-masing.
9. Masukkan parameter kernel. Jika Anda tidak mengetahuinya, langsung tekan enter.
10. Berikutnya SuSE akan menanyakan apakah Anda menginginkan untuk instal Loadlin sekarang? Loadlin adalah program yang dijalankan di DOS untuk menginisialisikan kernel (menjalankan Linux) lewat MSDOS. Jawab ya jika Anda belum memilikinya, dan sebaliknya.
11. Selesai proses instalasi Loadlin, kernel akan langsung dijalankan. Untuk inisialisasi kernel, secara otomatis dijalankan perintah :
LOADLIN E:/suse/images/EIDE01 root=200 rw 2 Initrd
E:/suse/images/initdisk.gz lang=english
Jika Anda pelajari instalasi Slackware pada bagian sebelumnya, maka disini ditemukan metode yang serupa. Perintah pertama meminta loadlin untuk menjalankan kernelEIDE01, yang terletak di direktori E:/suse/images, dan status read write. Perintah kedua meminta initrd untuk menjalankan initdisk.gz dengan Bahasa Inggris (tergantung pilihan bahasa sebelumnya) setelah kernel berhasil diinisialisasi. Pada instalasi Slackware, tugas ini dijalankan oleh disk boot dan disk root. Perintah diatas mengeluarkan pesan di monitor:
Load Linux now!
12. Dari perintah kedua, initrd akan menjalankan Linuxrc (Versi 0.91) ke dalam komputer Anda. Pertama kali Anda harus memilih monitor. Anda dapat memilih monitor monokrom (hitam putih) atau warna. Berikut menu utama (Main Menu) Linuxrc, jalankan pengaturan dalam menu-menu berikut secara berurutan.
1. Settings, meliputi
* Language; untuk pengaturan bahasa
* Display; untuk pengaturan monitor
* Keymap; untuk pengaturan keyboard
* Debug; pilihan untuk pengguna Linux tingkat lanjut. Isinya berupa pilihan Animation, Force rootimage, Enter rootimage, Instalation system, Scripting NFS port. Jika tidak tahu, Anda dapat abaikan pilihan ini, dan relatif tidak mengganggu proses instalasi secara keseluruhan.
2. System Information, meliputi
* Kernel Messages; Seluruh pesan yang disampaikan kernel saat booting (termasuk pengenalan perangkat keras). Dari pesan kernel ini Anda dapat mengetahui perangkat mana yang sudah didukung oleh kernel dan mana yang belum.
* Hard disk /CD-ROMs; Catatan hard disk dan CD-ROM yang dikenali oleh kernel.
* Modules; Catatan tentang driver perangkat keras (di Linux disebut sebagai modul) yang sudah diaktifkan
* PCI; Catatan tentang kartu PCI yang dimiliki berdasarkan pengenalan oleh kernel.
* Memory; Catatan tentang memory yang dimiliki berdasarkan pengenalan oleh kernel.
* IO Port; Port Input Output
* Interrupts; Catatan interrupts.
3. Kernel Modules, meliputi
* Load SCSI module; mengaktifkan modul SCSI yang belum dikenal oleh kernel. Hal ini diketahui dengan membaca pesan kernel pada bagian sebelumnya.
* Load CD-ROM module; Mengaktifkan modul CD-ROM
* Load network card module; Mengaktifkan modul kartu jaringan.
* Load PCMCIA module; Mengaktifkan modul PCMCIA.
* Show Loaded modules; Melihat modul-modul yang telah diaktifkan.
* Unload modules; Menon-aktifkan kembali modul-modul yang telah aktif.
* Autoload modules; Mengaktifkan modul secara otomatis dengan melakukan inspeksi (probing) terhadap semua perangkat keras yang ada.
4. Start Instalation System; meliputi
* Start Instalation; Mulai instalasi
* Boot Instalation; Selesai instalasi dan boot komputer
* Start Rescue System
* Start Live CD
13. Pada saat memilih Start Instalation, Linuxrc menanyakan media tempat di mana sumber file SuSE yang akan diinstal. Pilihan tersebut meliputi CD-ROM, Network (NFS), Network (FTP), Hard disk. Pilih sesuai kebutuhan Anda. Dalam contoh berikut instalasi dilakukan lewat CD-ROM.
14. Setelah memilih media instalasi, segera muncul program YaST yang menawarkan tipe instalasi. Tipe yang ditawarkan adalah :
* Install Linux from scratch; Instal SuSE baru ke dalam komputer dengan metode standar.
* Update existing file system; Upgrade SuSE dari versi sebelumnya.
* Instalation using expert mode; Instalasi dengan pilihan-pilihan khusus yang menawarkan modifikasi penuh.
* Abort; membatalkan instalasi.
Pilih install Linux from scratch
15. Langkah selanjutnya adalah penentuan partisi. Sebelum melanjutkan, silakan baca tentang partisi pada sub bab instalasi Slackware. Pilihan pertama adalah partitioning hardware; ada dua pilihan :
* partitioning; SuSE akan melakukan partisi otomatis sisa spasi hard disk yang masih kosong. Partisi otomatis ini meliputi partisi Linux sekaligus swap.
* Do not partitioning; Untuk langkah partisi normal. Untuk belajar melakukan partisi, pilih do not partitioning.
16. Setelah dipilih do not partitioning, akan muncul pilihan lagi, yakni :
* Whole hard disk; SuSE akan mempartisi seluruh hard disk. Hindarkan pilihan ini.
* Partitioning; melakukan partisi secara manual. Pilih partitioning untuk menjalankan partisi hard disk secara manual.
17. Langkah selanjutnya adalah mengedit tabel partisi. Jalankan langkah ini secara hati-hati terutama jika Anda memiliki data dalam hard disk Anda. Berikut contoh tabel partisi yang sudah ada :
Device Name From To Blocks Partition Type
/dev/hda1 1 319 2562336 b Win 95 Fat 32
/dev/hda2 320 1048 5855692 5 extended
/dev/hda5 320 447 1028128 83 Linux Native
/dev/hda6 448 463 128488 82 Linux Swap
18. Tampilan tabel partisi bisa bermacam-macam, tergantung pengaturan di komputer Anda sebelumnya. Untuk membuat partisi baru, tekan F5.
Starting Cylinder :
End of partition: +1000M
Pada pilihan Starting Cylinder, biarkan kosong, langsung tekan enter. Selanjutnya muncul End of Partition, masukkan jumlah megabyte yang Anda inginkan, diawali dengan tanda plus. Contoh di atas adalah membuat partisi baru dengan ukuran 1 Gigabyte (1000 Megabyte). Lakukan langkah ini hingga diperoleh daftar partisi yang diinginkan. 18. Selesai membuat partisi baru, lanjutkan dengan pemilihan partisi swap. Pilih Continue, dan akan muncul pertanyaan Select Swap Partition. Pilih partisi swap yang Anda tentukan sebelumnya. Anda akan dikonfirmasi, apakah Anda ingin melakukan cek swap yang akan diaktifkan? Cek ini meliputi bad blocks dan cek permukaan piringan hard disk yang akan digunakan. Pilih yes.
19. Langkah selanjutnya adalah melakukan format terhadap sistem file Linux yang baru saja Anda buat partisinya. Contoh sistem file yang sudah ada :
List of existing hard drive
Device Blocks Inodes Format fstype mountpoint partition
/dev/hda5 1028128 4096 No ext2 Linux
Pilih F6 untuk format partisi yang ada. Pilih Normal Format. Selanjutnya, tekan F4 untuk menentukan mount point. Pilih /. Tekan Continue, dan partisi Anda akan diformat.
20. Instalasi akan kembali ke prompt YaST untuk load configuration. Pilih default SuSE. Anda bisa pilih secara manual paket-paket yang diinginkan. Bagian ini memakan waktu yang cukup lama, sebab proses instalasi program yang dipilih sedang berjalan.
21. Selesai instalasi program, Anda diminta memilih kernel lewat menu Select Kernel, dan pilih Standard (E)IDE kernel (jika hard disk atau CD-ROM Anda IDE) atau SCSI kernel (jika hard disk atau CD-ROM Anda SCSI).
22. Berikutnya Anda akan ditanyakan untuk membuat boot disk. Jawab ya jika Anda memang menginginkan Linux di boot dari disket. Siapkan satu disket kosong. Jika tidak, teruskan.
23. Setelah itu muncul menu LILO Instalation. Jawab yes dan segera Anda dibawa ke menu :
* Pilihan berikut biarkan kosong
Append line for hardware parameter :
* Pilih Master Boot Record untuk menempatkan LILO di MBR sehingga saat # boot akan dijalankan.
Where do you want install LILO :
Master Boot Record
Boot sector of root partition
Boot sector of boot partition
On floppy disk
* Boot delay adalah lama waktu dalam satuan detik pada saat memilih menu sistem operasi yang akan dijalankan saat komputer dinyalakan.
Boot Delay :
24. Proses selanjutnya penentuan time configuration. Ini adalah satuan waktu yang digunakan oleh sistem operasi. Anda bisa memilih antara menggunakan GMT atau waktu lokal.
25. Setelah itu penentuan hostname dan domain name. Isian ini sangat penting untuk memastikan program-program daemon yang membutuhkan nama mesin dan nama domain seperti server web dan server mail berjalan dengan baik. Untuk pengisian, misalnya:
Hostname : spawn
Domain Name : heaven.or.id
26. Menu berikutnya adalah konfirmasi peran komputer Anda. Pilihannya adalah :
* IP Loopback only; untuk mesin yang berjalan sendiri dan tidak terhubung ke jaringan
* Real network; untuk mesin yang terhubung dalam jaringan.
Pada bagian DHCP client, pilih no (kecuali jika Anda terhubung dalam jaringan dengan DHCP). Dalam contoh berikut, pilih real network.
Catatan:
DHCP atauDynamic Host Configuration Programadalah program yang mendistribusikan alamat IP pada setiap mesin yang terhubung ke dalam jaringan. Pemberian alamat IP secara dinamis ini memudahkan jaringan dengan user yang banyak, dan alamat IP tidak perlu diset satu per satu di tiap mesin. Cukup DHCP yang membagikannya secara acak. Program ini biasa dipergunakan di ISP (Internet Service Provider), di mana setiap user yang tersambung lewat modem, memperoleh alamat IP berubah-ubah pada tiap koneksi.
27. Jika dipilih real network, menu berikutnya adalah memasukkan alamat jaringan :
* type of network; piliheth0. Ini berarti dalam menghubungkan ke jaringan menggunakan kartu jaringan. Jika pada boot sebelumnya kernel belum mengenal kartu jaringan yang ada, Anda dapat mengkonfigurasikannya nanti. Lihat di Bab III, Sub Bab konfigurasi kartu jaringan.
* IP Address of your machine; isikan alamat IP misalnya 192.168.1.100
* Netmask; Isikan netmask berdasarkan kelasnya. Misal 255.255.255.0
* Gateway; Biarkan kosong. Gambaran tentang gateway dapat Anda baca di Bab III sub bab IP Masquerade.
* IP Address of PPP Partner; Isikan DNS server dari ISP Anda. Misalnya 202.158.3.7.
28. Selanjutnya adalah mengkonfigurasikan sendmail lewat sendmail.cf. Menu yang diberikan:
* Host with permanent network connection; Jika Anda terhubung dalam jaringan dengan sambungan yang permanen.
* Single user machine without network connection; Jika komputer tidak terhubung dalam jaringan (standalone)
* Host with temporarily network connection; Jika dalam waktu-waktu tertentu komputer Anda terhubung dalam jaringan (misalnya Internet).
* Use UUCP to send mail; Jika mesin Anda terhubung dalam jaringan UNIX, dan mempergunakan protokol UUCP (Unix to Unix Copy Protocol)
* Do not install /etc/sendmail.cf; Melewati menu ini, dan jika perlu sendmail.cf dapat dikonfigurasikan sendiri nantinya.
29. Selesai konfigurasi sementara untuk sendmail, komputer akan direstart. Selanjutnya adalah mengisikan password untuk root. Usahakan untuk mengisi lebih dari 8 huruf.
30. Langkah berikutnya membuat satu user sebagai contoh. Anda dapat menggunakan user contoh ini untuk login pertama kali nantinya. Usahakan untuk menggunakan user root seminimal mungkin.
31. Langkah terakhir, mengkonfigurasikan beberapa peralatan tambahan seperti modem, dan mouse. Selesai langkah ini, Anda bisa langsung masuk ke Linux prompt, dan login dengan menggunakan account root atau user contoh yang telah anda tentukan sebelumnya.
Welcome to SuSE 6.2 (i386) - kernel 2.2.10 (tty1)
Selengkapnya...
Diposting oleh Rahditya Surya Pranata di 12.25 0 komentar
Label: Tugas
Kode-kode ASCII
Senin, 07 April 2008
Kode Standar Amerika untuk Pertukaran Informasi atau ASCII (American Standard Code for Information Interchange) merupakan suatu standar internasional dalam kode huruf dan simbol seperti Hex dan Unicode tetapi ASCII lebih bersifat universal, contohnya 124 adalah untuk karakter "|". Ia selalu digunakan oleh komputer dan alat komunikasi lain untuk menunjukkan teks. Kode ASCII sebenarnya memiliki komposisi bilangan biner sebanyak 8 bit. Dimulai dari 00000000 hingga 11111111. Total kombinasi yang dihasilkan sebanyak 256, dimulai dari kode 0 hingga 255 dalam sistem bilangan Desimal.
Tabel Karakter ASCII
Tabel berikut berisi karakter-karakter ASCII . Dalam sistem operasi Windows dan MS-DOS, pengguna dapat menggunakan karakter ASCII dengan menekan tombol Alt+[nomor nilai ANSI (desimal)]. Sebagai contoh, tekan kombinasi tombol Alt+87 untuk karakter huruf latin "W" kapital.Karakter Nilai Unicode
(heksadesimal) Nilai ANSI ASCII
(desimal) Keterangan
NUL 0000 0 Null (tidak tampak)
SOH 0001 1 Start of heading (tidak tampak)
STX 0002 2 Start of text (tidak tampak)
ETX 0003 3 End of text (tidak tampak)
EOT 0004 4 End of transmission (tidak tampak)
ENQ 0005 5 Enquiry (tidak tampak)
ACK 0006 6 Acknowledge (tidak tampak)
BEL 0007 7 Bell (tidak tampak)
BS 0008 8 Menghapus satu karakter di belakang kursor (Backspace)
HT 0009 9 Horizontal tabulation
LF 000A 10 Pergantian baris (Line feed)
VT 000B 11 Tabulasi vertikal
FF 000C 12 Pergantian baris (Form feed)
CR 000D 13 Pergantian baris (carriage return)
SO 000E 14 Shift out (tidak tampak)
SI 000F 15 Shift in (tidak tampak)
DLE 0010 16 Data link escape (tidak tampak)
DC1 0011 17 Device control 1 (tidak tampak)
DC2 0012 18 Device control 2 (tidak tampak)
DC3 0013 19 Device control 3 (tidak tampak)
DC4 0014 20 Device control 4 (tidak tampak)
NAK 0015 21 Negative acknowledge (tidak tampak)
SYN 0016 22 Synchronous idle (tidak tampak)
ETB 0017 23 End of transmission block (tidak tampak)
CAN 0018 24 Cancel (tidak tampak)
EM 0019 25 End of medium (tidak tampak)
SUB 001A 26 Substitute (tidak tampak)
ESC 001B 27 Escape (tidak tampak)
FS 001C 28 File separator
GS 001D 29 Group separator
RS 001E 30 Record separator
US 001F 31 Unit separator
SP 0020 32 Spasi
! 0021 33 Tanda seru (exclamation)
" 0022 34 Tanda kutip dua
# 0023 35 Tanda pagar (kres)
$ 0024 36 Tanda mata uang dolar
% 0025 37 Tanda persen
& 0026 38 Karakter ampersand (&)
‘ 0027 39 Karakter Apostrof
( 0028 40 Tanda kurung buka
) 0029 41 Tanda kurung tutup
* 002A 42 Karakter asterisk (bintang)
+ 002B 43 Tanda tambah (plus)
, 002C 44 Karakter koma
- 002D 45 Karakter hyphen (strip)
. 002E 46 Tanda titik
/ 002F 47 Garis miring (slash)
0 0030 48 Angka nol
1 0031 49 Angka satu
2 0032 50 Angka dua
3 0033 51 Angka tiga
4 0034 52 Angka empat
5 0035 53 Angka lima
6 0036 54 Angka enam
7 0037 55 Angka tujuh
8 0038 56 Angka delapan
9 0039 57 Angka sembilan
: 003A 58 Tanda titik dua
; 003B 59 Tanda titik koma
< 003C 60 Tanda lebih kecil
= 003D 61 Tanda sama dengan
> 003E 62 Tanda lebih besar
? 003F 63 Tanda tanya
@ 0040 64 A keong (@)
A 0041 65 Huruf latin A kapital
B 0042 66 Huruf latin B kapital
C 0043 67 Huruf latin C kapital
D 0044 68 Huruf latin D kapital
E 0045 69 Huruf latin E kapital
F 0046 70 Huruf latin F kapital
G 0047 71 Huruf latin G kapital
H 0048 72 Huruf latin H kapital
I 0049 73 Huruf latin I kapital
J 004A 74 Huruf latin J kapital
K 004B 75 Huruf latin K kapital
L 004C 76 Huruf latin L kapital
M 004D 77 Huruf latin M kapital
N 004E 78 Huruf latin N kapital
O 004F 79 Huruf latin O kapital
P 0050 80 Huruf latin P kapital
Q 0051 81 Huruf latin Q kapital
R 0052 82 Huruf latin R kapital
S 0053 83 Huruf latin S kapital
T 0054 84 Huruf latin T kapital
U 0055 85 Huruf latin U kapital
V 0056 86 Huruf latin V kapital
W 0057 87 Huruf latin W kapital
X 0058 88 Huruf latin X kapital
Y 0059 89 Huruf latin Y kapital
Z 005A 90 Huruf latin Z kapital
[ 005B 91 Kurung siku kiri
\ 005C 92 Garis miring terbalik (backslash)
] 005D 93 Kurung sikur kanan
^ 005E 94 Tanda pangkat
_ 005F 95 Garis bawah (underscore)
` 0060 96 Tanda petik satu
a 0061 97 Huruf latin a kecil
b 0062 98 Huruf latin b kecil
c 0063 99 Huruf latin c kecil
d 0064 100 Huruf latin d kecil
e 0065 101 Huruf latin e kecil
f 0066 102 Huruf latin f kecil f
g 0067 103 Huruf latin g kecil
h 0068 104 Huruf latin h kecil
i 0069 105 Huruf latin i kecil
j 006A 106 Huruf latin j kecil
k 006B 107 Huruf latin k kecil
l 006C 108 Huruf latin l kecil
m 006D 109 Huruf latin m kecil
n 006E 110 Huruf latin n kecil
o 006F 111 Huruf latin o kecil
p 0070 112 Huruf latin p kecil
q 0071 113 Huruf latin q kecil
r 0072 114 Huruf latin r kecil
s 0073 115 Huruf latin s kecil
t 0074 116 Huruf latin t kecil
u 0075 117 Huruf latin u kecil
v 0076 118 Huruf latin v kecil
w 0077 119 Huruf latin w kecil
x 0078 120 Huruf latin x kecil
y 0079 121 Huruf latin y kecil
z 007A 122 Huruf latin z kecil
{ 007B 123 Kurung kurawal buka
¦ 007C 124 Garis vertikal (pipa)
} 007D 125 Kurung kurawal tutup
~ 007E 126 Karakter gelombang (tilde)
DEL 007F 127 Delete
0080 128 Dicadangkan
0081 129 Dicadangkan
0082 130 Dicadangkan
0083 131 Dicadangkan
IND 0084 132 Index
NEL 0085 133 Next line
SSA 0086 134 Start of selected area
ESA 0087 135 End of selected area
0088 136 Character tabulation set
0089 137 Character tabulation with justification
008A 138 Line tabulation set
PLD 008B 139 Partial line down
PLU 008C 140 Partial line up
008D 141 Reverse line feed
SS2 008E 142 Single shift two
SS3 008F 143 Single shift three
DCS 0090 144 Device control string
PU1 0091 145 Private use one
PU2 0092 146 Private use two
STS 0093 147 Set transmit state
CCH 0094 148 Cancel character
MW 0095 149 Message waiting
0096 150 Start of guarded area
0097 151 End of guarded area
0098 152 Start of string
0099 153 Dicadangkan
009A 154 Single character introducer
CSI 009B 155 Control sequence introducer
ST 009C 156 String terminator
OSC 009D 157 Operating system command
PM 009E 158 Privacy message
APC 009F 158 Application program command
00A0 160 Spasi yang bukan pemisah kata
¡ 00A1 161 Tanda seru terbalik
¢ 00A2 162 Tanda sen (Cent)
£ 00A3 163 Tanda Poundsterling
¤ 00A4 164 Tanda mata uang (Currency)
¥ 00A5 165 Tanda Yen
¦ 00A6 166 Garis tegak putus-putus (broken bar)
§ 00A7 167 Section sign
¨ 00A8 168 Diaeresis
© 00A9 169 Tanda hak cipta (Copyright)
ª 00AA 170 Feminine ordinal indicator
« 00AB 171 Left-pointing double angle quotation mark
¬ 00AC 172 Not sign
00AD 173 Tanda strip (hyphen)
® 00AE 174 Tanda merk terdaftar
¯ 00AF 175 Macron
° 00B0 176 Tanda derajat
± 00B1 177 Tanda kurang lebih (plus-minus)
² 00B2 178 Tanda kuadrat (pangkat dua)
³ 00B3 179 Tanda kubik (pangkat tiga)
´ 00B4 180 Acute accent
µ 00B5 181 Micro sign
¶ 00B6 182 Pilcrow sign
· 00B7 183 Middle dot
Selengkapnya...
Diposting oleh Rahditya Surya Pranata di 13.09 0 komentar
Label: Tugas